Pages

About

Latest Post

Dinas Peternakan Lakukan Kartunisasi Ternak dan Pelayanan Keswan

Written By reportase chalik on 26 Nov 2010 | 03:16


SB - Dinas Peternakan Kabupaten Sinjai kembali melakukan kartunisasi atau pengesahan kartunisasi ternak yang sekaligus pelayanan kesehatan hewan (Keswan) Faksinasi SE, disemua Kecamatan terkecuali Pulau Sembilan.

Hal itu diungkapkan, Zulkifli dari Dinas Peternakan Sinjai, Kamis (25/11), menurutnya, Kartunisasi hewan merupakan salah satu kegiatan dinas peternakan untuk mengetahui kepemilikan hewan ternak.

Selain sebagai tanda kepemilikan hewan, kartunisasi ini juga berguna sebagai kartu kontrol kesehatan untuk memudahkan penelusuran penyakit terhadap ternak.

"Kartunisasi ini sangat penting artinya sebagai bukti kepemilikan jika hewan ternak hilang", Tambahnya. Kartunisasi hewan ternak ini, sudah berlangsung selama enam tahun terakhir, setiap pemilik ternak hanya dikenakan biaya kartunisasi sebesar Rp.10 ribu per ekor. Hal ini kata dia, sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda).

"Idealnya kartunisasi hewan ketika berumur satu hari hingga sekarang", Tutur Zulkifli yang juga selaku petugas lapangan. Untuk tahun 2010 ini, pelayanan kartunisasi ternak sudah dimulai sejak dua bulan terakhir, namun untuk Kecamatan Sinjai Utara, baru akan dilaksanakan, 29 November mendatang.

Kartunisasi ternak dan pelayanan keswan ini rencananya baru akan berakhir pada pertengahan desember, "Kami berharap semua masyarakat utamanya yang memiliki ternak besar agar kiranya memanfaatkan pelayanan ini, baik didalam hal untuk mendapatkan tanda kepemilikan ternak mupun pada pelayanan kesehatan hewan tersebut", Katanya.

Hingga saat ini, sudah tercatat ratusan ekor ternak besar yang telah dikartunisasi dan difaksinasi melalui pelayanan kesehatan hewan yang dilakukannya. "Semoga saja pada akhir kegiatan ini semua hewan ternak besar yang ada di sinjai dapat dikartunisasi", Inginnya. (**)


KPLI Sinjai Seminar Open Source di Kalangan Pendidik


SB - Kelompok Penguna Linux Indonesia (KPLI) Kabupaten Sinjai gelar seminar Open Source yang bertujuan untuk mengsosialisasikan salah satu alternatif pembelajaran dengan sistem operasi yang murah dan handal kepada para penguna komputer dilingkungan pendidikan, Rabu (24/11) di Gedung Wisma Hawai Sinjai.

Seminar sehari ini diikuti puluhan guru SMP/SMA dansejumlah Kepala Sekolah yang ada di sinjai. Ketua panitia, Djoeliarto dalam laporannya mengatakan kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas SDM pengguna teknologi informasi yang ada di sinjai, selain itu juga sebagai tindak lanjut dari surat edaran menteri pemberdayaan aparatur negara tentang pemanfatan Perangkat lunak legal dan open source Software.

"Dalam surat edaran itu, jelas sekali bahwa hingga desember 2011, dimana seluruh instansi utamanya institusi pendidikan sudah harus memakai atau mengunakan sistem operasi yang berbasis open source atau linux", Tegasnya.

Ketua KPLI Sinjai, Zainal Ridwan juga mengatakan, Keberadaan Sistem operasi yang berbasis open source ini sebenarnya sudah lama di indonesia, namun untuk Kabupaten sinjai, itu baru tersosialisasikan. Sejak di bentuknya KPLI Sinjai awal 2010, berbagai kegiatan sudah dilakukan baik dalam bentuk sosialisasi maupun bintek tentang sistem operasi berbasis open source tersebut.

"Melalui kegiatan ini, para penguna komputer di sinjai agar dapat lebih memahami sistem operasi ini dan menghilangkan kebiasaan memakai sistem operasi bajakan dan beralih ke sistem operasi legal", Harapnya.

Sementara itu, Drs. H. Muh. Amir yang mewakili Pelaksana Tugas Dinas Pendidikan (Diknas) Kabupaten Sinjai, Drs. Andi Grandyanto Asapa, memberikan apresiasi yang tinggi pada Helpdesk FOSS ID Sinjai yang telah menjadi pelaksana kegiatan ini.

"Dengan terlaksananya seminar ini maka FOSS ID Sinjai telah ikut membantu pemerintah daerah khususnya sekolah-sekolah agar bisa memanfaatkan dengan baik aplikasi-aplikasi open source dan bisa mulai sedikit dengan memberikan mata pelajaran Tehnologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang berbasis open source pada siswa", Katanya.

Open Sourec adalah sistem pengembangan yang tidak dikoordinasikan oleh suatu individu atau lembaga pusat, tetapi oleh para pelaku yang bekerjasama dengan memanfaatkan kode sumber yang terbesar dan tersedia bebas.

Dalam sambutannya juga disebutkan, gerakan open source ini sangat selaras dengan dunia pendidikan yang berusaha untuk mencerdaskan dan memberikan keterampilan serta kreatifitas serta kreatifitas pada pelaksanaannya misalnya guru dan siswa sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dan kemudian mempublikasikan karya tersebut agar bisa dipelajari oleh orang lain dan dikembangkan menjadi lebih baik lagi.

"Pengunaan aplikasi yang legal dilingkungan dunia pendidikan adalah suatu yang wajib karena berimplikasi pada hasil didikan, jika guru misalnya mengajarkan sesuatu yang baik maka siswa akan mengikuti dan begitu juga sebaliknya", Jelas Muh. Amir saat membuka seminar itu.

Hal lain yang Perlu diingat lagi bahwa dalam deklarasi pertama gerakan Indonesia Go Open Source (IGOS), 30 Juni 2004 diikuti dan dideklarasikan oleh lima menteri, antara lain Mendiknas, Menristek, Menkominfo, Menpan dan Menhumkan.

Semua ini menurutnya menunjukkan bahwa semangat dan gerakan Open Source perlu untuk dilakukan agar semakin meningkatkan kapasitas SDM dan menjadikan kita sebagai bangsa yang merdeka dari penjajahan dan pembajakan perangkat lunak.

"Akhiranya atas segala langkah yang telah dilakukan oleh pemerintah dan Komunitas Open Source untuk membudayakan penggunaan perangkat lunak open Source, maka diharapkan agar para peserta bisa mengikuti ini sebaik-baiknya dan berusaha mengimplementasikan ditempat masing-masing", Jelasnya.

Seminar yang bertemakan "Cerdas Bersama Open Source 2010" ini menghadirkan pemateri dari FOSS-ID Jakarta dengan materinya Linux "Pilihan Cerdas Masa Depan", IGOS Center Makassar yakni Proses Migrasi Open Source di Sekolah dan Bakominfo Sinjai tentang Regulasi Open Source Sofware yang dibawakan oleh Drs. Budiaman.

Dalam seminar tersebut juga diadakan Peluncuran Distro Linux Karampuang. Selain Seminar juga digelar Workshop Open source selama dua hari, 25-26 November. (**)


Pelamar CPNS Di Kantor Kemenag Capai 3 Ratusan


SB - Sebanyak 300 pelamar Calon Pegewai Negeri Sipil (CPNS) di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sinjai dinyatakan lulus adminitrasi. Mereka harus mengikuti tes tertulis yang digelar serentak Rabu (24/11).

Mereka yang sudah dipastikan mengkuti tes tersebut tentu akan bersaing memperebutkan formasi atau jurusan yang akan diterima pada tahun ini. Hal tersebut diungkapkan, Kasubag TU Kantor Kemeneg, H. Roslan. S. Ag.

Menurutnya dari ratusan pelamar, terdapat sekian puluh orang yang tidak lolos berkas akibat adanya kesalahan pada saat melaukan pendaftaran secara on line melalui internet.

Disebutkan, pada tahun ini, Kantor Kementerian Agama Sinjai hanya akan menerima 7 orang jenjang pendidikan strata I untuk mengisi berbagai formasi, seperti Akuntansi, Laporan keuangan dan guru madarsah Ibtidayyah Negeri (MIN) Baru dan Guru Madrasah Tsanwiah (Mts) baru.

"Jumlah yang diterima tahun ini sidikit agak bertambah dibanding penerimaan CPNS tahun sebelumnya yang hanya 3 orang saja", Katanya saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (23/11).

Hal lain yang dikatakan, pendaftaran CPNS secara online yang mulai berlaku tahun ini rupanya sangat menyulitkan sebagian pelamar terlebih bagi mereka yang tidak bisa mengakses internet dan semua petunjuk yang dilampirkan tidak dibaca dengan teliti sehingga terjadi kesalahan dalam pengiriman berkas.

Mereka yang lulus berkas sudah tentu mendapat kartu tes yang dikirim melalui Kantor Pos. Untuk Pelaksanaan ujiannya akan dilakukan didua tempat yakni di Man 1 Sinjai utara dan MTS Lappa.

"Setiap ruangan yang digunakan, itu akan diisi oleh 20 sampai 22 orang pelamar dan akan diawasi oleh 2 orang pengawas", Tambah H. Roslan mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama, Drs. H. Hamzah Junaid.

Ujian seleksi CPSN juga akan dipantau langsung oleh dua orang pengawas dari Kantor Wilayah Kementerian Agama SulSel. Beberapa personil dari polres Sinjai juga dilibatkan demi menjaga kemanaan dan kelancaran pelaksanaan ujian tersebut.

Ujian seleksi CPNS ini baru akan diketahui hasilnya pada 15 Desember mendatang. " Insyaallah, pertengan desember sudah dapat diketahui yang lulus dan yang tidak", Terangnya. (**)


Pemkab Sinjai Akan Menerima 224 CPNS Tahun 2010

*Formasi Guru Kelas S1/D II PGSD Terbanyak

SB - Pemerintah Kabupaten Sinjai kembali membuka kesempatan bagi warga untuk mengisi lowongan formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) Daerah Kabupaten Sinjai tahun 2010. Pemkab akan menerima sebanyak 224 tenaga kerja baru.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Sinjai, H Taufik, mengatakan semua proses rekrutmen CPNS akan dilakukan secara transparan dan akuntabel dan tidak dipungut biaya. Mulai dari lamaran, proses pemberkasan, usul penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP), hingga penerbitan SK Bupati tentang pengangkatan CPNS.

Ini berdasarkan surat Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor B/2499/M.PAN-RB/10/2010 tanggal 25 Oktober 2010, perihal persetujuan rincian tambahan alokasi formasi CPNS daerah tahun 2010. Yang jelas pengangkatan CPNS tetap dilakukan secara transparan dan akuntabel serta tanpa dipungut biaya.

Taufik menegaskan, Jika ada yang mengaku sebagai pejabat Pemkab dan dapat mengurus menjadi CPNS serta meminta sejumlah imbalan itu di luar tanggung jawab Pemkab Sinjai, Pemkab Sinjai akan membuka pendaftaran penerimaan CPNS mulai Senin 22-27 November atau atau di buka selama satu minggu ke depan.

"Adapun persyaratan pelamar, diantaranya berusia serendah-rendahnya 18 tahun dan paling tinggi 35 tahun terhitung 1 Januari 2011, berkelakuan baik yang di buktikan dengan SKCK dari kepolisian", Ungkapnya.

Bagi tenaga kependidikan, minimal telah mengabdi 1 tahun 6 bulan secara sukarela pada Pemkab Sinjai yang dibuktikan dengan SK dari kepala sekolah dan di sahkan oleh Dinas Pendidikan setempat.

Sementara untuk tenaga kesehatan memiliki pengabdian minimal 6 bulan dan di sahkan oleh direktur RSD Sinjai. Sedangkan untuk formasi dengan kualifikasi SMA/sederajat harus memiliki sertifikat khusus (sesuai formasi) dan memiliki masa pengabdian minimal 1 tahun secara sukarela pada Pemkab Sinjai dan di buktikan dengan SK pengangkatan sebagai tenaga sukarela. (**)

Kepala Bakominfo, Menutup Gelaran Turnamen Futsal Antar Club


*Veteran Juarai Sinjai Futsal Competition Grandyanto Cup I 2010

SB - Sinjai Futsal Competition "Grandyanto Cup I 2010" yang diselenggarakan Sinjai Watch bekerjasama dengan Kerukunan Remaja Balobboro (Kareba) telah berakhir, Sabtu (20/11) pekan lalu.

Perebutan piala Grandyanto Cup I yang dihelat sejak 22 Oktober lalu, dilapangan Futsal Balobboro, Kelurahan Biringere, Kecamatan Sinjai Utara itu, resmi ditutup oleh Kepala Badan Komunikasi dan Informatika (Bakominfo) Kabupaten Sinjai, Drs. Andi Grandyanto Asapa. M.Si.

Upacara penutupan Sinjai Futsal Competition Grandyanto Cup I, juga dihadiri yang mewakili Kapolres Sinjai, tokoh masyarakat dan sejumlah tim futsal lainnya yang mengikuti kegiatan tersebut. Acara penutupan berlangsung hikmad yang diawali laporan ketua palaksana.

Dalam laporannya, Satria Ramli menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan kegiatan ini termasuk Kepala Bakominfo Sinjai, Andi Grandyanto Asapa yang juga telah memberikan ruang dan partisipasi terhadap perkembangan olahraga futsal khususnya didaerah ini.

"Ucapan terima kasih kami juga sampaikan yang sebesar-besarnya kepada seluruh Official, manajer dan para pemain termasuk wasit yang telah menjunjung tinggi sportifitas selama kegiatan tersebut berlangsung", Ungkapnya.

Selain itu, dirinya juga sempat menuturkan bahwa tim yang telah berhasil menjadi juara dalam kegiatan turnamen futsal Grandyanto Cup I ini, adalah Tim futsal Veteran sebagai juara pertama.

Sementara Juara II dan III, masing-masing direbut oleh Young Guns FC dan SMA Negeri 2 Sinjai Utara. Selain mendapatkan tropi, para juara juga mendapatkan sejumlah uang pembinaan dari pihak panitia.

Sementara itu Andi Grandyanto Asapa dalam sambutannya sangat bersyukur sebab pelaksanaan kegiatan turnamen futsal ini telah berjalan lancar dari awal hingga akhir pelaksanaan.

"Dalam suatu pertandingan menang dan kalah adalah urusan kedua, yang terpenting menurutnya adalah kerjasama dan rasa persaudaraan tetap terjalin", Tambahnya. Tidak hanya itu, Selain untuk mempererat hubungan silaturahmi antar warga, kegiatan ini juga akan mampu menanamkan jiwa sportifitas dalam jiwa masing-masing pemainnya.

"Kami harapkan ada pengalaman yang dapat dipetik atau prestasi yang dicapai dalam turnamen ini", Pintanya. Kegiatan ini merupakan sebagai ajang memperingati hari sumpah pemuda, 28 Oktober lalu.

Penyerahan piala kepada juara diberikan usai pertandingan partai final antara Veteran dan Young Guns FC yang berakhir dengan skor 4-2 dan upacara penutupan. Piala dan uang pembinaan bagi juara dan top skor (Pemain Riski Mandiri) dengan jumlah 21 gol, serahkan langsung oleh Kepala Bakominfo, Andi Grandyanto Asapa. (**)

Workshop Peningkatan Kapasitas Stakeholders PAUD

*Bupati - Sinergitas Dalam Prioritas Program PAUD

SB - Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kabupaten Sinjai dalam hal ini Seksi PLS dan SKB menggelar Workshop Peningkatan Kapasitas Stekholders PPUD (Pendidikan dan Pengembangan Anak Usia Dini), selama tiga hari, 24-27 November 2010, di Wisma Hawai Sinjai.

Workshop PAUD Tingkat Kabupaten yang dilaksanakan ini, bertujuan untuk merusmuskan strategi dasar untuk mendorong integritas program, merumuskan model pelayanan PAUD yang holistik dan integrasi serta membagi ruang kerja antar instansi dan masyarakat sehingga menjadi over budgeting.

Ketua Panitia, Marzuki S.Sos mengatakan, dengan workshop ini diharapkan dapat menjamin kelangsungan program PAUD yang sedang tumbuh dan dikelolah oleh masyarakat sebagai kekuatan pendidikan, memberdayakan dan memberi ruang partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan PAUD Holistik dan integratif.

"Kegiatan ini diikuti oleh 37 orang peserta yang terdiri dari unsur Komisi I DPDR, Dinas Kesehatan, Diknas, BKB-BPM, TFM, Kepala Desa, Ketua PKBM dan Tenaga Pendidik", Ungkap Marzuki yang juga selaku Kepala Seksi PLS dan SKB Diknas Sinjai.

Beberapa hal yang diharapkan setelah workshop ini, antara lain tersusunnya mekanisme kerja dalam implementasi PPUD, tersosialisasinya Program PPUD sesudah dan sekarang, serta tersedianya data yang valid. "Semua biaya dalam workshop ini bersumber dari DIPA Direktorat PPAUD tahun 2010 dan dikelolah langsung Direktorat PAUD", Tambahnya.

Sementara itu Bupati, Andi Rudiyanto Asapa menjelaskan, anak usia dini 0-6 tahun adalah keemasan dimana beratus-ratus ribu nepron membutuhkan stimulasi untuk berkembang, pada usia dini tersebut perkembangan otak sudah mencapai kurang lebih 60%, sehingga ketika mereka tidak mendapatkan stimulasi tumbuh kembang otak anak tidak akan optimun dan dapat dipastikan anak usia dini sebagai daya masa depan akan kualitas buruk.

"Dapat kami sampaikan bahwa di daerah yang kita cintai ini, telah dilaksanakan program PAUD sejak tahun 2007 lalu, sebagaimana kebijakan pemerintah dengan terbentuknya kelompok PAUD swadaya masyarakat dan bantuan dan APBD Kabupaten Sinjai sebanyak 248 Kelompok yang tersebar di sembilan Kecamatan", Kata Bupati saat membuka workshop tersebut.

Potensi Anak Usia Dini diwilayah layanan program PPAUD 13.098 anak dan yang terlayani 3.075 anak, kemudian yang dilayani program PAUD swadaya 2.056 orang anak.

"Pelaksanaan Workshop Peningkatan Kapasitas Stake Holders PPAUD tidak akan terlaksana dengan baik tampa apresiasi dan partisipasi aktif dari semua pihak, karena itu kami mengajak semua pihak yang terkait dalam program PPAUD untuk bersama-sama memprioritaskan pendidikan PAUD dan dapat bersinergi dengan baik", Jelas Rudiyanto sapaan Rudi.

Pada Workshop tersebut juga hadir Kepala Diknas Sinjai, Drs. Andi Grandyanto Asapa dalam hal ini diwakili Drs. H. Muh. Amir dan yang mewakili Dirjen Pendidikan Non Formal dan Informal Kementerian Pendidikan Nasional.

Usai dibuka Bupati, dilanjutkan dengan materi oleh narasumber yang mewakili Ketua DPRD Sinjai, Kepala Diknas, Bappeda dan Dinas Kesehatan Sinjai. Acara tersebut juga diisi dengan diskusi, kemudian kunjungan lapangan. (**)

Antrian Haji di Sinjai Cukup Banyak

Written By reportase chalik on 19 Nov 2010 | 19:04


*Pemkab Upayakan Kuota Haji Sinjai Bertambah Setiap Tahunnya


SB - Warga Sinjai yang ingin menunaikan ibadah haji di tanah suci mekkah, terus mengalami peningkatan dari tahun ketahun, hingga saat ini dari data yang ada telah mencapai dua ribu orang lebih yang sudah masuk dalam daftar antrian atau daftar tunggu haji.

Menanggapi hal itu, Sekkab Sinjai, Drs. Mansyur A. Yacub. M.Si kepada reporter suara bersatu mengatakan, pemerintah daerah akan terus berupaya bagaimana para calon jemaah haji yang masuk dalam daftar antrian ini tetap mendapat perhatian dari pemerintah pusat, walaupun sudah ada penetapan kuota setiap kabupaten/kota.

"Kami akan terus berupaya agar kuota tersebut dapat bertambah sehingga dapat menambah jumlah calon jamaah haji yang berangkat menunaikan rukun islam yang kelima", katanya.

Lebih lanjut, Pihak pemerintah daerah telah melakukan koordinasi terpadu dengan kementerian Agama Republik Indonesia, tentang upaya untuk dapat mewujudkan impian masyarakat Sinjai yang ingin menunaikan ibadah haji, yang sekarang semakin bertambah jumlahnya.

"Walau hal tersebut sulit diwujudkan dalam waktu singkat, akan tetapi usaha dan upaya akan terus dilakukan oleh Pemerintah Sinjai guna memberikan yang terbaik bagi warganya", Ungkap Sekkab yang ditemui beberapa hari lalu.

Banyaknya jumlah warga yang menjadi daftar tunggu saat ini menandakan animo masyarakat untuk menunaikan ibadah haji cukup besar, ditandai dengan tingkat kesejahteraan masyarakat yang sudah semakin maju.

"Hal ini tentu merupakan bukti keberhasilan pemerintah dalam peningkatan derajat hidup masyarakatnya", Tuturnya. (**)

Pidato Bupati Menyambut Hari Raya Idul Adha 1431 H/2010 M

*Hari Raya Idul Adha Adalah Saat Yang Tepat Bagi Bangsa Untuk Mengambil Hikmah

SB - Idul Adha adalah hari penuh kemenangan besar. Dalam hari yang dirayakan kaum muslimin seluruh dunia itu terkandung nilai kepatuhan dan keikhlasan saat menjalankan perintah Allah SWT. Idul Adha adalah wujud keikhlasan yang tak tertandingi.

Demikian kutipan pidato Bupati Sinjai, yang dibacakan oleh Wakil Bupati, Andi Massalinri Latief. S.Sos, pada malam menyambut Hari Raya Idul Adha 1431 H, Selasa (16/11) di Radio Suara Bersatu.

"Ia adalah hari ketika ajaran nabi ibrahim AS menjadi teladan dan juga menjadi salah satu momen terbesar umat manusia untuk menandai betapa dalam menjalankan perintah sang pencipta, manusia harus ikhlas merelakan apa pun yang paling berharga dalam hidupnya, termasuk melepas anak terkasi bila itu memang dikehendaki sang khalik, dan ritual penyembelian ismail oleh sang ayah, ibrahim menjadi salah satu hikmah terpenting dari hakikat Iudl Adha", Katanya.

Spirit pengorbanan dengan bobot sekaliber ibrahim saat menyembeli sang anak, Ismail adalah amal langka dalam konteks kekinian, ia menjadi sebuah kemustailan bahkan keajaiban. Namun kini hal-hal yang menyangkut pengorbanan telah banyak hilang digantikan dengan spirit mengabdi kepada motif mendapatkan keuntungan setinggi-tingginya. Semua dilakukan dengan pamrih yang kian lama kian menjauhkan individu dari ikatan-ikatan sosial.

"Idul Adha mengandung spirit untuk menguatkan kembali ikatan-ikatan yang telah terlepas itu, olehnya spirit yang terlahir sekian ratus tahun lalu itu menjadi sangat relevan hingga hari ini", Tambahnya.

Dalam konteks Indonesia, semangat ini bahkan telah menjadi sebuah urgensi, banyak persoalan bangsa muncul akibat lemahnya spirit untuk berkorban bagi orang lain, spirit untuk berkorban bagi sesama, bahkan yang jauh lebih menonjol dalam kehidupan sehari-hari "lanjut dia, adalah semangat menang sendiri, kaya sendiri, berkuasa sendiri dan sebagainya.

"Spirit seperti ini sudah barang pasti tak menghiraukan penderitaan sesama", Jelas dalam Pidatonya Bupati.

Dikatakan, Idul Adha adalah saat yang tepat bagi bangsa untuk mengambil hikmah atas hakikat hari raya tersebut. secara kebetulan Hari raya idul adha 1431 H atau yang sering kita sebut sebagai lebaran haji, waktunya berdekatan dengan awal tahun baru masehi.

"Bertitik tolak dari hal itu, kita bisa mengambil pelajaran dari apa yang telah kita lakukan, baik sebagai pribadi maupun anggota masyarakat, menjadi langkah awal kita untuk memperbaikinya dilebaran hari, di tahun yang baru. Kemudian banyak hal bisa kita petik hikmahnya dari momentum idul adha, keikhlasan dan kerelaan berkurban semata untuk allah yang memberi dimensi lain berupa pemupukan rasa kesetiakawanan sosial kita terhadap sesama", Terang Wakil Bupati.

Selain itu makna idul adha qurban diharapkan mampu membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya nilai berkorban setelah terpuruk hampir satu dekade. Tepat pula karena diseluruh penjuru negeri kian banyak saudara-saudara sebangsa dan setanah air yang membutuhkan uluran tangan akibat kehidupan yang serba kekurangan.

"Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah menyalurkan kurban, sadaqah dan infaqnya kepada pihak panitia untuk disalurkan kepada mereka yang membutuhkannya, dan semoga dimasa yang akan datang kita dapat lebih meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kita melalui kegiatan-kegiatan ibadah seperti in", Harapnya. (**)

KPLI - Seminar dan Workshop Open Source 2010

SB - Kelompok Pengguna Linux Indonesia (KPLI) Kabupaten Sinjai akan mengadakan Seminar dan Workshop Open Source 2010 yang bertemakan "Cerdas Bersama Open Source" pada pekan depan.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk memperkenalkan salah satu alternatif pembelajaran dengan sistem operasi yang murah dan handal kepada para penguna komputer di Lingkungan Pendidikan Kabupaten Sinjai, kata Djoeliharto selaku ketua panita pelaksana, Jumat (19/11) kepada Reporter SB.

"Insyaallah kita akan laksanakan kegiatan ini selama tiga hari dari tanggal 24 hingga 26 November 2010, di Wisma Hawai Sinjai", Ungkapnya.

Selain Seminar dan Worshop juga akan ada louncing sitem operasi Distro Karampuang Release Party yang merupakan salah satu bentuk kontribusi Kelompok Penguna Linux di Sinjai yang tergabung dalam Wadah KPLI Sinjai.

"Hari pertama adalah Seminar mengenai Open Source pada dunia pendidikan dengan materi Regulasi open Source Sofware oleh Bakominfo Sinjai. Linux "Pilihan Cerdas Masa Depan" (FOSS-ID Jakarta), Proses Migrasi Open Source disekolah (IGOS Center Makassar) dan Peluncuran Distro Linux Karampuang", Jelas katanya.

"Pada hari kedua Workshop I mengenai Linux dan aplikasi perkantoran kemudian hari berikutnya tentang desain grafis dengan aplikasi open source".

Selain pendidik atau dosen, Mahasiswa dan pelajar, kegiatan ini juga terbuka untuk umum. "Tenga pendidik kami hanya kenakan biaya pendaftaran sebesar Rp.50 ribu, mahasiswa Rp.25 ribu dan siswa Rp.15 ribu, sedangkan untuk umum hanya Rp. 50 ribu", Terangnya.

Djoeliarto menyebutkan, bagi yang berminat dapat segera mendaftarkan diri di Warung kopi (Warkop) Karampuang, Jalan Syarif Al Qadri dan Pada Badan Komunikasi dan Informatika Sinjai.

"Seminar dan Workshop ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas SDM pengguna teknologi informasi yang ada di sinjai pada khususnya dan masyarakat SulSel pada umumnya", Harapnya. (**)

Sinjai, Boyong 57 Medali Pada Porda 2010

Written By reportase chalik on 18 Nov 2010 | 22:24


SB - Kontingen Kabupaten Sinjai berhasil keluar sebagai juara ketiga dengan raihan 27 medali emas, 13 perak dan 17 perunggu pada perhelatan Pekan Olahraga Daerah (Porda) ke XIV dan Pekan Olahraga Cacat Daerah (Porcada) Ke II, Tahun 2010 di Kabupaten Pangkep yang berakhir, Sabtu (13/11) Lalu.

Untuk juara pertama atau juara umum diraih oleh kontingen kota makassar dengan raihan 78 medali emas, 43 perak dan 60 perunggu disusul juara ketiga tuan rumah Kabupaten Pangkep dengan perolehan medali, 35 emas, 42 Perak dan 59 perunggu.

Hasil perolehan medali tersebut diumumkan pada Upacara Penutupan PORDA XIV dan Porcada II Kabupaten Pangkep, di Stadion Andi Mappe. Acara empat tahunan yang dimulai 6 -13 November 2010, secara resmi di tutup Wakil Gubenur Propinsi SulSel, Agus Arifin Numan Mewakili Gubernur, Syahrul Yasin Limpo.

Laporan Reporter Suara Bersatu (SB), Yen Hariyanto menyampaikan, target kontingen sinjai pada porda tahun ini telah tercapai yakni berada pada posisi ketiga setelah Pangkep dan juara umum bertahan Kota Makassar.

"Kabupaten Gowa harus puas di posisi keempat dengan perolehan medali 23 emas, 31 perak dan 30 perunggu, Kabupaten Bone, 23 Emas, 25 Perak dan 29 perunggu, kontingen Maros, 16 emas, 20 perak, 33 perunggu, Kota Palopo, 15 emas, 23 Perak dan 29 perunggu kemudian disusul kabupaten lainnya" Tambahnya.

Sementara Pada Porcada, juga direbut kontingen kota makassar dengan raihan medali sebanyak 39 emas, 14 Perak dan 9 perunggu, juara kedua Kabupaten Luwu dengan 14 medali emas, 3 perak dan 6 perungggu, juara ketiga kontingen kabupaten maros dengan raihan 11 emas, 5 Perak dan 8 perunggu.

"Sedangkan untuk kontingen sinjai hanya berada pada posisi ke empat dengan 7 emas, 6 perak dan 8 perunggu kemudian disusul Kabupaten Palopo dan Enrekang", Jelas Yen disela-sela penutupan Porda 2010.

Setelah sepekan, berbagai ajang pertandingan olahraga digelar di berbagai tempat yang diikuti 24 kontingen di Sulsel. Meski ada yang tidak puas, namun banyak juga yang menilai jika Porda kali ini sukses dibandingkan Porda sebelumnya.

Sekedar diketahui, pada Porda dan Porcada berikutnya akan dihelat di Kabupaten Bantaeng 2014 yang akan datang. (**)

Sambut Hari Raya Idul Adha, PHBI Gelar Pawai Takbir Keliling


SB - Panitia Hari-Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Sinjai beserta Pemerintah daerah menggelar Pawai Takbir Keliling dalam rangka Menyambut Hari raya Idul Adha, 1431 H/ 2010 M, Selasa (16/11) malam dalam wilayah Ibu Kota Kabupaten Sinjai.

Pawai takbir keliling tersebut, dilepas secara resmi oleh Wakil Bupati, Andi Massalinri Latief yang juga turut dihadiri unsur Muspida dan segenap jajaran Pemkab Sinjai, di Depan Mesjid Nujumul Itiihat Cakkempong Sinjai.

Ketua PHBI Sinjai, H. Muhlis Isma dalam laporannya menyampaikan, pelaksanaan pawai takbir keliling ini telah menjadi agenda rutin PHBI bersama pemkab Sinjai setiap menyambut pelaksanaan hari raya idul adha atau Idul Qurban.

"Kegiatan pawai takbir ini diikuti ratusan peserta yang merupakan utusan Instansi dalam lingkup pemkab Sinjai, organisasi masyarakat dan utusan remaja mesjid yang ada di sinjai serta berbagai elemen masyarakat lainnya", Tambahnya.

Sementara itu wakil Bupati dalam sambutannya mengatakan, menyambut gembira hari raya bukanlah hal yang dilarang namun agama kita telah mengajarkan agar dalam memenuhi kebutuhan agar sesuai dengan porsinya atau yang wajar saja.

"Gembira adalah hal yang lumrah, namun melupakan kegembiraan secara berlebihan bukanlah manfaat yang akan diterima namun bencana ataupun kecelakaan dapat saja mengintai kita", Jelas Massalinri mewakili Bupati, Andi Rudiyanto Asapa.

"Melalui kesempatan ini kami juga menghimbau para peserta pawai takbir agar tetap memenuhi aturan yang ada, sehingga pada hari raya idul adha kita dapat memenuhi perintah Allah SWT yaitu Shalat Idul Adha", Harapnya.

Makna shalat idul adha itu sendiri "kata dia, kemampuan manusia untuk mengorbankan ego dan kepentingannya sendiri dalam mewujudkan kepentingan bersama.

Pawai takbir keliling menyambut hari raya Idul Adha malam itu berlangsung lancar dan tertib, dengan didukung oleh satuan pengamanan baik dari pihak Kepolisian Resor Sinjai, Pol PP, TNI maupun Dinas Perhubungan Sinjai.

Peserta nampak begitu antusias mengikuti kegiatan tersebut dengan melintasi berbagai ruas jalan dalam wilayah ibu kota Kabupaten Sinjai seperti Jalan Jendral Sudirman, Sungai Tangka dan Amanagappa dan kembali finis di depan Mesjid Agung. (**)

Ratusan Warga Ikuti Shalat Id di Mesjid Nur



SB - Ratusan Umat Muslim yang tinggal di kelurahan Balangnipa Kecamatan Sinjai Utara, berbondong-bondong mengikuti shalat Idul Adha 1431 H/2010 M yang digelar di mesjid Nur Balangnipa, Rabu (17/11).

Pelaksanaan salat Ied dengan Imam dan Khotib H. Roslan. S.Ag ini berlangsung tertib dan lancar dengan diikuti berbagai kalangan, baik anak-anak, remaja maupun orang tua. Selain itu hadir pula yang mewakili Camat Sinjai Utara, Muh. Tahang serta segenap jajarannya.

Sambutan seragam Bupati pada pelaksanaan shalat idul adha, yang dibacakan Sekertaris Camat Sinjai Utara, Muh. Tahang menegaskan, perbedaan yang kadang terjadi dalam pelaksanaan hari raya idul adha jangan dijadikan sebagai sebuah pemicu terjadinya keretakan hubungan antara sesama umat islam khususunya di Sinjai, namun mari menyikapinya dengan penuh kearifan, saling memahami dan tetap menjalin persatuan dan kesatuan.

"Dalam Pelaksanaan Hari raya idul adha ini, masyarakat diharapkan lebih memaksimalkan kerelaan dan keikhlasan dalam berqurban demi kepentingan bersama serta membuang sifat-sifat tercelah dalam menuju masyarakat yang baik", Katanya.

Sementara itu H. Roslan dalam khutbahya mengatakan, Perayaan hari raya Idul Adha merupakan momentum atau kesempatan bagi seorang muslim mendekatkan diri kepada Allah SWT, menggapai ridha-Nya, dan menyempurnakan ketakwaan kepada-Nya.

"Umat Islam harus memahami tujuan dan substansi Idul Adha agar tidak terjebak pada momentum ritual tahunan belaka. Menurut dia, hikmah Idul Adha adalah agar orang mau berpikir dan merenungkan tentang bagaimana kuatnya godaan harta terhadap keimanan dan kecintaan kepada Allah SWT", Jelas kata H. Roslan dihadapan para jamaah.

Usai menyampaikan khutbahnya, sejumlah jamaah melaksanakan shalat gaib untuk Jamaah Haji Sinjai yang wafat ditanah suci mekkah yakni Ustas Muh. Isqil yang merupakan Iman Mesjid Nur Balangnipa.

Mereka yang hanya diluar ataupun didalam mesjid, nampak begitu antusias mengikuti shalat idul adha tersebut. (**)

Kementerian Agama Tetapkan Idul Adha, 17 November


SB - Dirjen Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Rahadi Abdul Fatah melalui suratnya yang di tembuskan kepada kemenag agama Se-Sulsel menyampaikan bahwa pemerintah telah melaksanakan sidang Itsbat penetapan awal Dzulhijjah 1431 H pada Hari Senin, 8 November 2010.

Sidang tersebut di hadiri unsur Kemenag RI, ITB, LAPAN, BMKG, Bakosurtanal, Dinas Hidros Oceanografi TNI AL dan pihak Planetarium di Jakarta serta astronomi dan ahli hisab rukiyat perorangan telah menetapkan 1 Dzulhijjah 1431 H yang jatuh pada Senin, 8 November sehingga Idul Adha 1431 H jatuh pada Rabu 17 November 2010.

Bersama surat ini, di sampaikan SK penetapan tersebut untuk diberitahukan dan disebarluaskan kepada masyarakat dan dijadikan pedoman dalam pelaksanaan ibadah Idul Adha 1431 H serta menghimbau kepada masyarakat agar mengedepankan toleransi dan saling memahami perbedaan, kata Rahadi yang di kutip kepala Tata Usaha Kemenag Kabupaten Sinjai, Roslan,S.Ag.

Hal itu diperkuat Berdasarkan surat Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sulsel tanggal 11 November 2010 nomor Kw.21.515/HK.03.2/2237/2010 perihal penyampaian agar penetapan tersebut di sosialisasikan kepada seluruh umat Islam di seluruh Indonesia. Hal itu berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama RI No. 150 tahun 2010 tentang penetapan 1 Dzulhijjah 1431 H. (**)

Muhammadiyah Sinjai Laksanakan Shalat ID

SB - Pemerintah mengumumkan perayaan Idul Adha 1431 H, dilaksanakan pada Rabu (17/11/2010), Namun bagi kalangan keluarga besar Muhammadiyah, sudah menetapkan hari Selasa (16/11) sebagai hari pelaksanaan shalat idul adha.

Di Sinjai sendiri, jajaran keluarga besar Muhammadiyah melaksanakan shalat Idul Adha di beberapa tempat, diantaranya di Kampus Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Muhammadiyah Sinjai, Jalan Sultan Hasanuddin.

Sekretaris Panitia Idul Adha Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sinjai, Baharuddin mengatakan, keputusan melaksanakan Shalat Idul Adha, Selasa (16/11), berdasarkan maklumat dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 05/MLM/I.O/E/2010 dan berdasar pada rapat Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sinjai terkait penetapan 10 dzulhijjah 1431 Hijriah yang jatuh pada tanggal 16 November 2010.

"Pelaksanaan shalat Ied tersebut karena adanya instruksi dari pengurus pusat, kemudian semua jamaah Muhammadiyah harus mengikuti perayaan Idul Adha", Jelas Kata Baharuddin yang ditemui disekertariat Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sinjai.

Pada pelaksanaan shalat idul adha, Ust Abdul Malik Halim. BA bertindak sebagai khatib dan yang menjadi Imam Ketua MUI Kabupaten Sinjai, Drs. H. Abd. Hamid DM.

"Ratusan warga muhammadiyah hadir dihalaman Kampus STAI Muhammadiyah dan bersama-sama melaksanakan shalat ied, selain Ketua STAIM, hadir pula Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sinjai, Drs Zainuddin Fatbang, Lurah Balangnipa, dan Sejumlah Dosen perguruan tinggi Muhammadiyah Sinjai", Katanya. (**)

Jamaah Haji Asal Sinjai Wafat Saat Wukuf


SB - Calon Jemaah Haji (CJH) Indonesia asal Kabupaten Sinjai yang tergabung dalam kloter 39 Embarkasi Hasanuddin Makassar, Muhammad Isqil bin H. Thayyeb wafat di arafah saat sedang melaksanakan wukuf Senin (15/01), penyebab kematian pria berusia 71 tahun ini akibat penyakit sistem pernapasan.

Kabag TU Kantor Kementerian Agama Sinjai, H Roslan, S.Ag kepada SB, Selasa (16/11), mengatakan, saat masih berada di arafah Isqil masih sempat memimpin doa setelah sholat dhuhur dan masih sementara wukuf, dan saat wukuf itulah Isqil menemui ajalnya.

"Informasi yang kami peroleh, Iman mesjid Nur Balangnipa ini menghembuskan nafas terakhir pada saat wukuf, Kami turut berduka cita atas berpulangnya keramatullah salah satu jamaah haji sinjai, semogah kelurga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran", Tambahnya.

Dikatakan, Proses pemakaman jenasah isqil ini semuanya sudah diproses oleh maqtab, dan diatur dimana tempat penguburan, apakah di bawa ke Mekkah atau dikuburkan ditempat dimana jamaah tersebut wafat.

Roslan menyesalkan tidak adanya laporan resmi dari Ketua Kloter terkait dengan wafatnya Jamaah Haji asal Sinjai ini, menurutnya, yang paling berkompoten untuk melaporkan secara langsung kondisi seluruh jamaah selama menunaikan ibadah haji adalah Ketua Kloter, akan tetapi justru informasi tentang kondisi jamaah haji asal Sinjai ini, oleh Kantor Kementerian agama diperoleh dari Keluarga para jamaah yang setiap saat selalu berkomunikasi langsung dengan mereka.

"Informasi wafatnya Muh. Iqil kami hanya peroleh dari keluarga jamaah yang selalu berkomunikasi langsung dengan keluarganya yang menunaikan ibdah haji di tanah suci mekkah", Ungkap H. Roslan dengan wajah yang sedikit kecewa terhadap ketua kloter Jemaah Haji Sinjai saat ditemui diruang kerjanya.

Sampai saat ini kondisi jamaah haji asal Sinjai yang akan melaksanakan perjalanan dari musdalifah ke mina, masih dalam keadaan sehat, walaupun disadari perjalanan dari musdalifah ke mina merupakan proses yang cukup melelahkan bagi seluruh jamaah, namun Roslan berharap semua jamaah asal Sinjai dapat menjalaninya sampai pada akhir proses ibadah haji.

"Informasi dari Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) menyebutkan, sampai saat ini jumlah jamaah haji asal Indonesia yang wafat di Tanah Suci mencapai 115 orang, sementara jumlah jamaah haji yang sementara dirawat mencapai 90 orang", Katanya. (**)

Pedagang Hewan, Jelang Hari Raya Idul Adha

Written By reportase chalik on 14 Nov 2010 | 18:57



SB - Semakin dekatnya pelaksanaan hari raya Idul adha atau yang lebih dikenal dengan hari raya kurban yang diperingati setiap tahun oleh ummat Islam, membuat para pedagang hewan kurban mulai memasok hewan-hewan kurbannya ke kota Sinjai. Hewan kurban seperti Kambing dan Sapi, saat ini dapat ditemukan disejumlah tempat.

Arif (40), seorang pedagang kambing di tepi Jalan Dr. Hamka, Jumat (12/11) mengatakan, untuk mempersiapkan hari raya kurban tahun ini, dia sudah menyiapkan sekitar 100 hewan kurban khususnya Kambing. Hewan-hewan kurban miliknya ini akan dijual kepada ummat Islam yang akan berkurban pada hari raya kurban, 17 November nanti.

Ia mengaku sudah menekuni penjualan hewan kurban ini sejak beberapa tahun yang lalu. Ditempat jualannya tampak hewan qurban miliknya dijajakan dengan harga variatif, mulai Rp 950.000 ribu hingga Rp 1 Juta 700 ribu tergantung ukuran kambing.

Kambing yang dijual menjelang Idul Adha, Jelas Arif, adalah Kambing yang didatangkan dari Kecamatan Sinjai Barat. Meskipun masih beberapa hari lagi perayaan hari raya Idul Adha, namun mulai saat ini penjualan kambing sudah mulai terasa.

Berdasarkan pengalamannya tahun-tahun sebelumnya, biasanya penjualan kambing kurban ini akan semakin tinggi saat mendekati hari raya. "Kami berharap penjualan hewan kurban pada tahun ini bisa lebih tinggi dari tahun-tahun sebelumnya", Ungkapnya. (**)


Puluhan Mahasiswa STISIP Turun Kejalan Raya


SB - Puluhan mahasiswa dari Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Muhammadiyah Sinjai menggelar aksi penggalangan dana untuk korban Merapi dan Tsunami Mentawai. Aksi tersebut merupakan solidaritas dan bentuk kepedulian mereka terhadap saudara-saudaranya yang terkena musibah bencana itu.

Aksi penggalangan dana yang dilakukan dijalan raya dengan meminta sumbangan secara sukarela dari para pengemudi yang melintasi dijalan tersebut sudah berlangsung selama tiga hari yang dimulai, Rabu (10/11) lalu.

Penanggungjawab aksi solidaritas, Rival Efendi, Jumat (12/11) kepada reporter SB mengatakan, setidaknya dari aksi pengalangan dana ini dapat membantu dan meringankan beban penderitaan para korban bencana tersebut.

Bencana yang melanda dua wilayah tersebut memang patut mendapat perhatian, selain dari pemerintah juga kalangan masyarakat lainnya yang diharapkan dapat memberikan bantunnya sebagai bentuk solidaritas terhadap sesama utamanya bagi korban bencana.

Mahasiswa dari jurusan ilmu politik ini, mengaku bahwa dana yang sudah terkumpul dari aksi pengalangan dana selama tiga hari pekan ini, sudah sekitar Rp. 2 jutaan. "Kami berharap dana yang sudah terkumpul ini masih dapat bertambah dari uluran tangan masyarakat sinjai", Tambahnya.

Pengalangan dana yang dilakukan mahasiswa STISIP, tidak hanya di fokuskan di perempatan jalan persatuan raya dan bayangkara, namun juga dilakukan di sekitar kompleks ruko pasar sentral sinjai.

Sumbangan sukarela dari masyarakat sinjai yang berhasil dikumpulkan dalam aksi pengalangan dana dijalan raya ini, akan disalurkan ke mentawai dan daerah letusan merapi melalui rekening BRI Cabang Sinjai.

"Meskipun nantinya dan yang terkumpul tidak begitu besar, namun paling tidak dana tersebut dapat membantu saudara-saudara kita yang ada di sana", Katanya. (**)


Forum Kerukunan Umat Beragama Bagi Tokoh Agama Se- Kab. Sinjai

Written By reportase chalik on 12 Nov 2010 | 19:26


SB - Wakil Bupati Sinjai, Andi Massalinri Latief. S.Sos membuka Forum Kerukunan Umat Beragama Bagi Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda Se-Kabupaten Sinjai, Kamis, (11/11) bertempat di Lantai II Warung Nikmat Sinjai.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Kantor Kesbang dan Linmas Kabupaten Sinjai itu, dihadiri Ketua DPRD Sinjai, H. Sultani dan segenap unsur muspida serta sejumlah SKPD Lingkup Pemkab Sinjai.

Ketua pelaksana, Muhtar Arsyat mengungkapkan Pelaksanaan kegiatan ini dimaksudkan untuk menyatukan persepsi pemahaman segenap tokoh agama, masyarakat dan pemuda dalam rangka terwujudnya persatuan dan kesatuan.

"Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan peran mereka yang dilandasi toleransi saling pengertian, saling menghormati, bekerjasama, saling menghargai kesetaraan dalam pengalaman ajaran keagamaannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dalam bingkai NKRI", Tambah Muhtar yang juga selaku Seksi Pembinaan Wawasan kebangsaan Kesbang - Linmas Sinjai. Kegiatan ini diikuti sekira 160 an peserta yang berasal dari sembilan kecamatan di Sinjai.

Sementara itu Wakil Bupati dalam sambutannya mengatakan salah satu sumber komflik yang merebak di beberapa tempat ditanah air, dipicu mulai beragamnya kerukunan hidup beragama ditengah-tengah masyarakat, disamping semakin banyaknya penafsiran yang berbeda terhadap penerangan agama itu sendiri.

Dalam era pembangunan nasional situasi dan tuntutan zaman yang berbeda, namun masalah persatuan dan kesatuan bangsa khususnya yang berkenang dengan masalah sara (Suku, Agama, Ras, Antar Golonga) kadang kala muncul. "Memang spektrumnya relatif kecil dan sempit, namun karena sifatnya yang sensitif dan rawan, maka hal tersebut dapat meluas jika tidak ditangani secara dini", Ungkapnya.

Diakuinya bahwa situasi menunjukkan bahwa SARA harus terus menerus diberi perhatian. Guna mengantisipasi kerawanan tersebut maka semua pihak terutama pada tokoh agama, masyarakat dan pemuda sebagai panutuan masyarakat harus mampu dan sungguh-sungguh menyeimbangkan faktor kebersamaan dan berupaya memperkecil kerawanan yang memungkinkan munculnya kesenjangan sosial masyarakat.

"Kiranya dimaklumi bahwa sikap dan prilaku individu , kontak sosial antar individu dan kelompok serta partisipasi sosial dan perikehidupan masyarakat saling mempengaruhi sehingga tak jarang terjadi interaksi sosial", Kata Massalinri mewakili Bupati.

Persoalan kerukunan hidup beragama sudah semakin krusial dan semakin banyak mengalami tantangan serta ancaman yang dapat menjawab benih-benih disentegrasi bangsa. Kecenderungan disentegrasi bangsa yang muncul belakangan ini disebabkan beberapa faktor yang sangat kompleks seperti kecemburuan sosial, ekonomi, poitik, rasa primodialisme yang masih kuat dan diperparah adanya ketegangan diberbagai kelompok ditanah air sebagai konsekwensi adanya kemajemukan dalam berbangsa dan bermasyarakat.

Melalui sambutannya, A. Massalinri meminta para peserta untuk dapat mengikuti forum kerukunan umat beragama ini dengan baik dalam menerima materi maupun dalam memberikan ide dan pemikiran agar kerukunan hidup beragama, berbangsa dan bernegara tetap berdiri kokoh dalam NKRI.

"Sebelum kami akhiri sambutan ini, saya sampaikan pesan dan harapan agar, sebagai tokoh agama, masyarakat dan pemuda sebagai panutan masyarakat yang merupakan corong terdepan hendaknya mampu berhadapan langsung dengan masyarakat untuk mengetahui persoalan yang dihadapi dan mencari solusi pemecahannya yang kemudian bersama-sama menangani setiap permasalahan yang ada dalam masyarakat", Tegasnya.

Tampil sebagai pembicara dalam kegiatan ini, Kepala Kantor Kementerian Agama Sinjai yang diwakili H. Roslan dan Wakaplres Sinjai. Selain itu juga dari Kesbang dan Linmas Propinsi SulSel dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sinjai, Drs. Zainuddin Fatban. (**)

Di Hari Pahlawan, Pedal'S Putar Film Perjuangan

Written By reportase chalik on 11 Nov 2010 | 20:49



SB - Komunitas Pecinta Sepeda Lama (Pedal'S) Sinjai melakukan pemutaran Film perjuangan dalam rangka memeriahkan Hari Pahlawan ke-65 yang diperingati 10 November kemarin, di Warung Kopi (Warkop) Karampuang Sinjai, Jalan Syarif Alqadri, Rabu (10/11).

Pemutaran film untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah membela dan mempertahankan negara ini, dilakukan secara terbuka yang juga dihadiri Ketua DPRD Sinjai, H. Sultani. SH dan para pemuda yang tergabung dalam Komunitas Pedal'S Sinjai serta masyarakat umum lainnya.

Humas Pedals, Sinjai, Zainal Ridwan, Kamis (11/11) mengatakan, pemutaran film perjuangan pada peringatan Hari pahlawan 10 November kemarin, memiliki makna tersendiri yakni bagaimana membangkitkan kembali semangat dan nilai-nilai kepahlawanan yang telah luntur khususnya di kalangan pemuda sekarang ini.

"Dengan pemutaran film ini, kita harapkan nilai-nilai kepahlawanan dapat kita bangkitkan kembali melalui semangat yang tinggi para pemuda dalam mengisi kemederkaan ini", Katanya.

Kegiatan yang dilakukan pedals, malam 10 november itu berlangsung dengan hikmad, bahkan mereka yang datang menyaksikan film perjuangan tersebut begitu antusias.

Salah seorang anggota pedals, Dadang AR mengungkapkan kegiatan seperti ini memang seharunya dilakukan setiap peringatan hari bersejarah nasional, dimana agar para generasi muda yang ada saat ini dapat mengetahui bagaimana semangat para penjuang merebut kemerdekaan.

"Muda-mudahan dengan pemutaran film perjuangan ini dapat kita maknai khususnya bagi kalangan remaja atau generasi muda", Tambahnya.

Pemutaran Film perjuangan yang dilakukan pedals, juga disambut baik oleh sejumlah kalangan masyarakat yang ada di sinjai. (**)


Upacara Peringatan Hari Pahlawan dan HKN 2010

Written By reportase chalik on 10 Nov 2010 | 19:38


SB - Pemkab Sinjai gelar upacara bendera dalam rangka Hari Pahlawan Ke-65, 10 November 2010 yang sekaligus dirangkaikan dengan Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-64 yang jatuh pada tanggal 12 November 2010, Rabu (10/11), di Halaman Kantor Bupati Sinjai.

Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Wakil Bupati, A. Massalinri Latief. Sedangkan Komandan Upacara Kapten. Inf. Yusuf Pararuk dari Kodim 1424 Sinjai. Upacara tersebut diikuti Muspida, Pimpinan SKPD, TNI/Polri, PNS, Pelajar, Organisasi Wanita dan Pemuda serta undangan lainnya.

Sambutan tertulis Menteri Sosial RI, Dr. Salim Segaf Al Djufri, MA yang dibacakan wakil Bupati mengatakan, pertempuran heroik yang terjadi di Surabaya, 10 Nopember 1945 merupakan momentum yang sangat penting untuk menggugah semangat patriotisme dan persatuan bangsa Indonesia guna mengusir penjajahan dari bumi persada Indonesia.

Semangat juang dan nilai-nilai kepahlawan yang di tunjukkan dalam pertempuran 10 November tersebut, hendaknya dapat dihayati dan menjadi inspirasi yang kemudian memacu dan memicu bagi kita dalam mengisi kemerdekaan ini.

Dikatakan, semangat rela berkorban dan suka menolong terhadap sesama merupakan salah satu hal yang perlu dikedepankan sebagai wujud rasa kesetiakawanan sosial nasional seperti yang diamanatkan dalam tema peringatan Hari Pahlawan ke 65 yakni “Dengan Semangat dan Nilai-nila Kepahlawanan Kita Tingkatkan Kesetiakawanan Sosial Nasional”.

Menteri Sosial juga mengingatkan seluruh elemen bangsa untuk lebih meningkatkan rasa solidaritas sosial dan berjuang untuk membangun negeri tercinta ini agar dapat sejajar dengan bangsa-bangsa lain.

Sementara itu sambutan Menteri Kesehatan RI, Dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, yang dibacakan Wakil Bupati menyampaikan bahwa Keluarga merupakan unit terkecil dari suatu bangsa, di dalam keluarga terjadi interaksi dan komunikasi antara ayah, ibu dan anak yang menjadi awal penting dari suatu proses pendidikan.

Ditanamkannya perilaku hidup yang bersih dan sehat sejak dini dalam keluarga dapat menciptakan keluarga yang sehat. Selanjutnya keluarga yang sehat akan membentuk masyarakat desa dan kelurahan sehat, Kecamatan sehat, kabupaten dan kota termasuk provinsi dan bangsa yang sehat.

Kemudian bangsa yang sehat yang memiliki derajat kesehatan masyarakat yang tinggi, akan meningkatkan produktivitas bangsa tersebut. oleh karena itu Keluarga yang sehat adalah investasi suatu bangsa bagi pembangunan sumber daya manusianya yang produktif.

Sesuai dengan tema yang diusung pada peringatan hari kesehatan nasional tahun ini yakni " Keluarga Sehat, Investasi Bangsa ", menekankan pentingnya perananan keluarga dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, bangsa dan negara.

Menteri kesehatan juga menghimbau para Gubernur, Bupati dan Wali kota beserta segenap masyarakat di seluruh indonesia untuk terus-menerus berupaya meningkatkan perilaku sehat keluarga sejak dini, agar pada tahun 2014, Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) di rumah tangga indonesia dapat tercapai 70% melalui upaya peningkatan PHBS dirumah tangga secara terus menerus yang diharapkan derajat kesehatan masyarakat indonesia akan meningkat.

Pada Momentum HKN Ke 64 ini, juga ditegaskan beberapa pesan penting yang harus disebarluaskan keseluruh lapisan masyarakat untuk meningkatkan kesehatan keluarga sebagai investasi bangsa, diantaranya kesehatan harus dimulai dari rumah, gizi baik, anak tumbuh sehat dan cerdas, jadilah keluarga sadar gizi, ibu sehat, mampu memenuhi tugas dalam keluarga dan masyarakat, Lindungi keluarga dari Narkoba dan HIV/AIDS, berprilaku sehat, cegah penyakit dan beberapa pesan penting lainnya.

Usai upacara dilanjutkan dengan Ziarah Nasional di Taman Makam Pahlawan (TMP) Manggottong Kecamatan Sinjai Timur dengan dipimpin langsung Wakil Bupati Sinjai. (**)


Upacara Renungan Suci Berlangsung Hikmad


SB - Apel Kehormatan dan renungan suci dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Ke 65 Tahun 2010 berlangsung hikmat. Upacara yang dilakukan tepat tengah malam tersebut dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Manggottong Kecamatan Sinjai Timur.

Renungan untuk mengenang jasa pahlawan dipimpin inspektur upacara Kepala Kejakasasan Negeri (Kajari) Sinjai, Ridwan Umar. SH. Sedangkan yang bertindak sebagai Komandan Upacara, AKP. Yulius.

Kajari Sinjai, Ridwan Umar bersama Wakil Bupati, Andi Massalinri Latief, Kapolres, AKBP. Totok Triwibowo, Ketua DPRD, H. Sultani dan Jajaran pemkab serta Muspida lainnya tiba di TMP, Senin (09/11) sekitar pukul 23. 45.Wita dan langsung menuju tempat upacara.

Dalam suasana hening, Kajari memimpin renungan suci sekitar 15 menit untuk menghormati jasa pahlawan. Upacara diawali dengan pemadaman lampu penerangan dalam area TPM, yang dilanjutkan dengan penyalaan obor oleh dua orang personil dari Satpol PP Sinjai.

Dalam sambutan singkatnya, Kejari menyampaikan penghargaan terhadap jasa para pahlawan yang telah mendahuli kita, "Di TMP Manggottong, jumlah pahlawan terdiri dari TNI sebanyak 52 orang, Polri 3 orang, Pejuang Rakyat 31 orang dan 3 orang PNS yang telah berjuang demi bangsa dan Negara", Ungkapnya.

Setelah upacara renungan suci yang diakhiri dengan pembacaan doa dari kontor Kementerian Agama Sinjai, Kajari beserta wakil Bupati dan rombongan lainnya langsung meninggalkan TMP.

Upacara Apel kehormatan dan renungan suci dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, 10 November itu, diikuti jajaran TNI dan Polri, Satpol PP dan Pramuka yang masing-masing satu pleton.

Pada puncak peringatannya, akan dilakukan upacara bendera di halaman kantor Bupati Sinjai, Rencana Inspektur Upacara Wakil Bupati, Andi Massalinri Latief. S.Sos. Usai upacara, Rabu (10/11) pagi dilanjutkan Ziarah Nasional di TMP Manggotong. (**)


Bakominfo Sinjai Sosialisasi Bahaya Narkotika dan HIV/AIDS


SB - Pemkab Sinjai terus melakukan berbagai upaya dalam menyelamatkan generasi muda saat sekarang ini, salah satunya dengan mengadakan kegiatan Sosialisasi Bahaya Narkotika dan HIV/AIDS yang bertemakan "Selamatkan Generasi Muda Dari Bahaya Norkaba dan HIV/AIDS", Minggu lalu, di Aula Bakominfo Sinjai.

Kegiatan dalam rangka menanggulangi berbagai permasalahan Narkoba dan HIV/AIDS ini digelar oleh Badan Komunikasi dan Informatika (Bakominfo) Sinjai yang diikuti sekira 80 peserta baik dari kalangan pelajar, organisasi kelompok pemuda (OKP) maupun perwakilan KNPI Sinjai.

Dengan tema tersebut, kita dapat menarik sebuah asumsi bahwa generasi muda kita saat ini perlu mendapat perhatian khusus, hal ini dapat dilihat dengan berbagai persoalan yang menurunkan nilai moral masyarakat, terutama remaja bahkan anak-anak dibawah umur yang semakin hari semakin memburuk, kata Kepala Bakominfo Sinjai Drs. Andi Grandyanto Asapa, ketika membuka sosialisasi tersebut.

Kemerosotan nilai moralitas "tambahnya, disebabkan oleh beberapa hal antara lain, pengaruh minuman keras, Narkoba, film Porna dan makin maraknya portitusi (Seks Bebas) dikalangan remaja. khusus untuk penyalugunaan dan peredaran gelap narkoba telah menunjukkan adanya kecenderungan yang terus meningkat.

"Awalnya indonesia hanya sebagai tempat transit dalam mata rantai perdagangan dan peredaran gelap narkoba, namun dalam perkembangannya ternyata indonesia telah menjadi sentra perdagangan narkoba yang cukup besar dan menjanjikan, bahkan dalam perkembanganya kemudian indonesia telah menjadi tempat untuk memproduksi dan eksportir narkoba secara gelap", tuturnya.

Diakuinya bahwa dari data yang ada, penyalagunaan narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya atau napza, paling banyak dikalangan generasi muda khususnya para remaja yang berumur 15-24 tahun.

"Tampaknya generasi muda kita adalah sasaran strategis perdagangan Gelap napza, oleh karena itu kita semua perlu mewaspadai bahaya dan pengaruhnya terhadap ancaman kelangsungan pembinaan generasi muda", Terangnya.

Upaya pemberantasan penyalagunaan dan peredaran gelap narkoba ini, menurut A. Grandiyanto, baru akan tercapai apabila dilaksanakan secara terkoordinasi dan terintergrasi dengan tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah saja, namun juga harus melibatkan unsur-unsur organisasi masyarakat termasuk lembaga, pendidik, organisasi perempuan keagamaan dan segenap potensi masyarakat untuk melakukan upaya sinergis yang komprehensif multidimensional.

"Penyalagunaan narkoba telah menyebabkan meningkatnya penularan HIV/AIDS, kekacauan mental dan kejahatan yang pada dasarnya merusak sendi-sendi kehidupan sosial. Puluhan bahkan ratusan juta orang telah kecanduang narkoba", Jelas kata Grandyanto mewakili Bupati . Ia berharap dengan sosialisasi ini, peserta dapat memahami tentang bahaya penyalagunaan narkoba.

Sosialisasi Bahaya Narkotika dan HIV/AIDS sehari ini menghadirkan pembicara Direktur Rumah Sakit Daerah Sinjai, Dr. Suryanto Asapa, kemudian yang mewakil Kapolres Sinjai, AKP. H. Muh. Suhdi. S.Ag. (**)


Puluhan Pelajar Ikuti Seminar Potensi Kepemudaan

Written By reportase chalik on 9 Nov 2010 | 21:43

*H. Muhlis Isma - Pemuda Adalah Bagian Dari Pelaku Pembangunan

SB - Pemuda adalah kalangan yang memiliki potensi besar melakukan mobilitas, pemuda memiliki pemikiran yang kritis dan kreatif, olehnya itu sudah saatnya pemuda harus dapat diberikan peran yang tepat untuk pelaksanaan pembangunan.

Ungkap Asisten Ekonomi Pembangunan Setdakab Sinjai, H. Muhlis Isma. SE. M.Si pada saat membuka seminar potensi kepemudaan sebagai aspek pembangunan Kabupaten Sinjai, Sabtu (06/11) lalu di Aula Bakominfo Sinjai.

"Potensi-potensi yang ada pada pemuda masih perlu dikembangkan sesuai dengan minat dan bakat mereka serta diarahkan sesuai dengan tuntutan zaman dan potensi daerah", Katanya.

Diera otonomi daerah sekarang ini, lanjut dia, menuntut kearifan lokal. Kran desentralisasi yang sudah terbuka hendaknya bisa dijawab dengan konsep yang matang dan keterarahan gerak. Selain itu dalam hal pembangunan daerah, pemuda hendaknya bisa memanfaatkan momentum ini untuk melahirkan ide-ide baru yang berkualitas dengan tetap berbasis pada potensi lokal.

H. Muhlis menambahkan, kejayaan dan kematangan intelektual para pemuda hendaknya sudah bisa dibuktikan dengan karya-karya intelektual. Kapabilitas dalam berdiskusi, membaca dan menulis yang disadari oleh kekayaan ide, pengetahuan dan pemikiran adalah diantara indikasinya karena hal tersebut akan sangat menentukan kapabilitas intelektual para pemuda.

"Kini yang dibutuhkan adalah bagaimana pengasahan dan pematangan intelektual itu dilakukan kemudian terus menuangkan gagasan-gagasan intelektual dengan cara membaca dan berdiskusi dan menuliskannya", tegasnya.

"Begitu banyak yang mesti kita perbuat dan terus diperbaiki di tengah keterbatasan kita dan kondisi yang ada. Sungguh demikian kita semua, tentu akan terus optimis dan yakin bahwa hari depan pasti akan lebih baik dan akan menjadi miliki kita. semangat juang, kebersamaan, komitemen, karya dan konsistensi akan sengat menentukan nasib daerah kita, Sinjai yang kita cintai ke depan", tutur Muhlis mewakili Bupati Sinjai.

Dalam sambutannya ia berharap kepada para peserta agar mengikuti kegiatan ini dengan baik, sehinga pada intinya dapat membangun ide gagasan cemerlang yang mudah untuk diaktulisasikan dalam pelaksanaan pembangunan didaerah ini.

"Perlu disadari bahwa kita semua adalah merupakan bagian dari pelaku pembangunan, keberhasilan pembangunan daerah tergantung dari para pelaku pembangunan yang terlibat didalamnya, olehnya itu mari kita bersama-sama untuk berpikir dan berbuat yang terbaik untuk Sinjai", Tandasnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana, Muh. Haris. S.Sos mengatakan, seminar yang digelar Komunitas Pemerhati Sosial (Kompersi) dengan kerjasama KNPI Sinjai ini dimaksudkan untuk menghimpun aspirasi pemuda yang merupakan salah satu aspek pembangunan daerah yang nantinya menghasilkan referensi yang diberikan kepada pemerintah daerah agar dapat dijadikan suatu bentuk aspirasi atau program kerja Pemerintah Sinjai.

"Seminar ini diikuti puluhan pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SLTA) termasuk sejumlah Mahasiswa, Organisasi Pemuda, Pramuka, tenaga pendidik dan masyarakat umum lainnya", Tambah Muh. Haris yang juga selaku Ketua Kompersi Sinjai. (**)


Renungan Suci Di TMP Manggotong Dalam Rangka Peringatan Hari Pahlawan

SB - Malam ini, sekitar pukul 23.45 Wita, Pemerintah Kabupaten Sinjai akan melakukan upacara Apel kehormatan dan renungan suci dalam rangka peringatan Hari Pahlawan ke- 65 yang jatuh pada tanggal 10 November 2010, di Taman Makam Pahlawan (TMP) Manggotong Kecamatan Sinjai Timur.

Hal ini diungkapkan, Kepala Kantor Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Sinjai, Drs. H. Akmal Muin, ketika di temui di ruang kerjanya, Selasa (09/11).

Dijelaskan upacara apel kehormatan dan renungan suci ini rencananya akan dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Sinjai, Andi Massalinri Latief. S.Sos.

"Kegiatan ini merupakan agenda rutin pemkab Sinjai setiap tahunnya dengan maksud untuk memberikan penghormatan bagi para pahlawan yang telah mendahului kita", Tambahnya.

Dikatakan, yang akan bertindak selaku Isnpektur Upacara pada Apel Kehormatan dan renungan suci ini, Kepala Kejaksaaan Negeri Sinjai, Ridwan. SH. Sedangkan Komandan Upacara diamanahkan kepada AKP. Burhanuddin. S.Sos dari Polres Sinjai.

"Upacara Apel kehormatan dan malam renungan suci dalam rangka peringatan Hari Pahlawan, juga akan dikuti para unsur muspida termasuk para pejabat daerah Lingkup Pemkab Sinjai. Sedang dari kesatuan Upacara diantaranya Dandim 1424 Sinjai, Polres, KNPI, PMI, Pramuka, Korpri, FKKPI dan Karang Taruna yang masing-masing satu pleton", katanya.

Sementara itu, Untuk upacara Peringatan Hari Pahlawan ke 65 Tingkat Kabupaten Sinjai akan berlangsung di Halaman Kantor Bupati Sinjai, Rabu (10/11) pagi.

Rencananya Inspektur Upacara Wakil Bupati Sinjai, Andi Massalinri Latief, sedangkan komandan upacara Kapten Inf. Yunus Pararuk dari Kodim 1424 Sinjai.

"Upacara ini akan diikuti kesatuan dari Kodim 1424 Sinjai, Polres, Sat Pol PP, Korpri, Organisasi Pemuda, Pramuka, karang taruna dan pelajar SMA yang juga masing-masing satu pleton", tuturnya.

Setelah upacara, kembali akan dilanjutkan ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Manggottong Kecamatan Sinjai Timur.

"Kami dari Panitia Peringatan Hari Pahlawan Tingkat Kabupaten, masih terus melakukan persiapan demi suksesnya seluruh rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan pada peringatan hari pahlawan tahun ini", tegasnya. (**)

Sinjai, Kota Polopo Dan Makassar Kloter 39

*Sekkab - CJH Jaga Sikap Dan Prilaku

SB - Calon Jemaah Haji (CJH) Sinjai yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 39 Embarkasi Hasanuddin, diharapkan untuk senantiasa menjaga sikap dan prilaku sehingga nama baik daerah dan bangsa akan tetap terpelihara.

Hal tersebut ditegaskan oleh Sekkab Sinjai, Drs. Mansyur A. Yacub. M.Si pada saat penerimaan Jemaah haji Kabupaten Sinjai, di gedung penerimaan Aula Muzdalifah Asrama Haji Sudiang Makassar, Minggu (07/11) kemarin bersamaan dengan Calon Jemaah Haji asal Kota Polopo dan Makassar.

"Diharapkan kiranya para jemaah haji yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini, dapat menjadi duta sinjai termasuk kota palopo, makassar dan duta indonesia yang tentunya sikap dan prilaku akan menjadi cerminan masyarakat sinjai khususnya dan bangsa indonesia pada umunya", tambahnya.

Dikatakan, Kerjasama dan disiplin hendaknya diciptakan kapan dan dimanapun khususnya saat melaksanakan rangkaian rukun, Wajib, dan sunnah haji, karena sikap tersebut akan memberikan manfaat pada diri sendiri dan kepada seluruh CJH yang tergabung dalam kloter 39 ini.

Makna haji pada dasarnya bukan hanya sekedar untuk menyempurnakan rukun islam semata, namun mengadung makna yang sangat mendalam, menurutnya makna inilah yang perlu dipahami sehingga setelah menunaikan ibadah haji akan terjadi perubahan pola hidup dan kehidupan.

Selain fisik dan mental secara matang, kesabaran pun juga perlu dalam menghadapi berbagai macam sikap dan tingkah laku calon jemaah haji dari berbagai negara dengan adat istiadat yang berbeda.

"Jadi sikap dan tingkah laku akan menjadi cerminan masyarakat sinjai, begitu juga dengan masyarakat palopo dan makassar yang tergabung dalam kloter 39 tersebut, kemudian senantiasa menjaga diri, menjauhi hal-hal yang dapat mengganggu ibadah kita dan kembali menjadi haji yang mabrur", Jelas Mansyur mewakili Bupati Sinjai.

Sementara itu Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Sultan Hasanuddin Makassar, H. Abdul Halik mengatakan, Jemaah Haji yang tergabung dalam kloter 39, asal Sinjai, polopo dan Makassar ini sudah siap diberangkatkan, senin (08/11) dari embarkasi hasanuddin makassar ke tanah suci mekkah.

"Insyaallah jika tidak ada hambatan, maka besok malam seluruh jemaah haji yang baru saja masuk asrama sudiang makassar ini akan kita berangkatkan dengan mengunakan pesawat garuda", katanya usai menerima jemaah calon haji sinjai.

Soal pelayanan, pihaknya berjanji akan memberikan yang terbaik selama berada diasrama sudiang. "kami minta apabil jemaah haji tidak puas dengan pelayanan yang ada di disini agar segera disampaikan kepada kami atau pihak panitia", harap Abdul Halik dihadapan para jemaah haji.

Lebih lanjut Abdul Halik bahwa Hal-hal lain sebelum diberangkatkan ke tanah suci, juga diharapkan untuk dapat dikomunikasikan, baik melalui ketua regu maupun ketua rombongan.

Sekedar diketahui bahwa Kloter 39 yang sudah siap diberangkatkan ketanah suci mekah berjumlah 360 orang, dari jumlah tersebut 237 Calon jemaah ahji asal sinjai selebihnya adalah Jemaah haji dari kota polopo dan makassar.

Penerimaan Calon jemaah haji kloter 39 diasrama haji sudiang makassar, berlangsung hikmad selain Sekkab Sinjai, juga hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Sinjai, Drs, H. Hamzah Junaid, Kabag kesra Setdakab Sinjai, Dra. Hj. Mas Ati dan sejumlah Panitia Pemberangkatan dan pemulangan haji (PPHI) Kabupaten Sinjai. (**)


Sinjai Targetkan Peringkat Ketiga Pada Porda 2010

Written By reportase chalik on 6 Nov 2010 | 19:20

SB - Seluruh Cabang Olahraga (Cabor) yang di pertandingkan di Pekan Olahraga Daerah (Porda) XIV dan Pekan Olahraga Cacat Daerah (Porcada) Ke II Tahun 2010, di Kabupaten Pangkep, kini mulai dihelat, 6-13 November mendatang.

Untuk Kabupaten Sinjai, ada 11 Cabor yang diikuti antara lain, Panjat Tebing, Tenis Meja, Baske Ball, Atletik, Balap Motor, Sepak Bola, Tennis Lapangan, Pencak Silat dan Renang.

Ketua Kontingen Sinjai, A. Razak Alti mengatakan, para atlet sinjai yang turunkan pada porda maupun porcada tahun ini, jauh sebelumnya telah melakukan berbagai persiapan, baik dari segi fisik maupun mentalitas atlet.

Cabor yang diharapkan banyak mendulang emas pada porda tersebut diantaranya panjat tebing, renang dan atletik termasuk beberapa cabang olahraga lainnya yang juga berpeluang dapat meraih medali emas maupun perak.

Ia berharap, para atlet yang diturunkan ini, benar-benar dapat berjuang, memiliki semangat tanding yang besar dan dapat mempersembahkan medali. Selain itu apa yang menjadi target pada proda kali ini, sangat diharapkan dapat tercapai yakni paling tidak peringkat ketiga dari sebelumnya hanya peringkat kelima pada porda ke-XIII Kabupaten Bone 2006 lalu.

Lebih lanjut ia juga berharap kepada seluruh masyarakat sinjai agar terus memberikan dukungan kepada seluruh atlet yang berlaga di Kabupaten Pangkep, hal ini supaya mereka dapat mengharumkan nama kabupaten Sinjai.

Event olahraga empat tahunan ini, akan mempertandingkan 25 Cabang olahraga, dengan diikuti oleh seluruh Kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. (**)

CJH Sinjai Berada Pada Kloter 39

Written By reportase chalik on 5 Nov 2010 | 02:41


SB - Calon Jemaah Haji (CJH) Sinjai yang diberangkatkan tahun ini berjumlah 237 orang, yang terdiri dari 60 laki-laki dan 177 perempuan, kemudian dari jumlah tersebut, lima orang diantaranya sebagai petugas atau pendamping.

Ungkap Ketua Panitia Pemberangkatan dan Pemulangan Haji (PPHI) Kabupaten Sinjai, H. Muhlis Isma. SE. M.Si pada saat pelepasan CJH Sinjai, pekan lalu, di Mesjid Agung Nujumul Ittihat Sinjai.

Mereka yang akan diberangkatkan, berasal dari sembilan kecamatan yang secara rinci, sinjai utara sebanyak 137 orang, Sinjai timur 25 orang, sinjai tengah 12 orang, sinjai selatan 22 orang, tellulimpoe 11 orang, bulupoddo 3 orang dan pulau sembilan 13 orang, sedangkan sinjai barat dan sinjai borong masing-masing 8 orang.

"kita berharap, proses pemberangkatan haji, 7 November nanti, dari Sinjai ke asrama sudian makassar, semuanya dapat berjalan lancar tanpa ada hambatan sama sekali", tuturnya.

Dikatakan, CJH Sinjai yang berada pada kelompok terbang (Kloter) 39, akan diberangkatkan ke tanah suci, pada 8 November dari bandara hasanuddin.

"Minggu pagi, sekitar pukul 09.00 kita sudah tinggalkan sinjai, kemudian selanjutnya kita akan diterima di asrama sudian pada hari itu juga, sekira pukul, 17.00 Wita. Jelas kata H. Muhlis yang juga selaku Asisten Ekonomi Pembangunan Setdakab Sinjai.

Pemberangkatan jemaah haji sinjai ke makassar akan mengunakan sekitar 7 bus dengan arah perjalanan keselatan atau lewat bantaeng dan takalar.

Selain itu, perjalanan menuju kemakassar juga akan dikawal ketat oleh aparat pengamanan dari pihak kepolisian, Dishub dan sejumlah pol PP. hal ini demi kelancaran dan keamanan dijalan. Informasi terkahir para jemaah haji sinjai tetap dalam kondisi yang sehat.

"Jemaah haji sinjai saat ini, alhamdullilah semuanya pada sehat, semogah ditanah suci nantinya mereka tetap menjaga kesehatan dan melaksanakan ibadah haji dengan baik", Pintanya. (**)


Peningkatan Keimanan dan Ketaqwaan Pemuda di Sinjai


*Sekkab Sinjai - Generasi Muda Adalah Sosok Pelanjut Tongkat Estafet Pembangunan

SB - Guna menciptakan generasi muda bermoral dan bermartabat, Sub Bagian Kesejahteraan Sosial pada Bagian Kesra Setdakab Sinjai menggelar kegiatan peningkatan keimanan dan ketaqwaan pemuda tingkat Kabupaten Sinjai.

Kegiatan yang dilaksanakan, kamis (04/10) di Gedung Wisma Hawai Sinjai, diikuti sekitar 150 an peserta yang berasal dari kalangan pelajar tingkat SMP/SMA dan sederajat serta organisasi pemuda yang ada di sinjai.

Ketua pelaksana, Dra. Hj. Mas Ati mengatakan, peningkatan keimanan dan ketaqwaan pemuda ini bertujuan untuk memberikan bekal dan meningkatkan pemahaman serta wawasan generasi muda dalam pembinaan ahlak keimanan dan ketaqwaan generasi muda.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan nilai positif bagi generasi muda yang ada di sinjai. "Salah satunya yang perlu menjadi perhatian kita bersama adalah dampak negatif yang ditimbulkan dari era globalisasi dan informasi saat ini", Ungkap Mas Ati yang juga selaku Kabag Kesra Setdakab Sinjai.

Menurutnya jika ini terjadi maka generasi muda sebagai harapan pemerintah untuk membangun daerah, bangsa dan negara dimasa yang akan datang menjadi sebuah penantian yang sia-sia. bahkan bukan tidak mungkin yang terjadi adalah keruntuhan bangsa kita.

Hal yang sama juga dikatakan Sekkab Sinjai, Drs. Mansyur A. Yacub. M.Si. Menurutnya kegiatan yang dilaksanakan ini, hanyalah satu dari sekian banyak langkah yang dapat dilakukan dalam rangka menciptakan generasi muda yang berahlak dan bermartabat.

"Dengan membina keimanan dan ketaqwaan pemuda maka kita telah menyiapkan filter bagi pengaruh negatif dari era globalisasi informasi dan tehnologi dalam kehidupan generasi muda saat ini", Jelas kata Mansyur mewakil Bupati.

Kegiatan yang dilaksanakan sehari ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh para pelajar maupun generasi muda guna menambah pemahaman dan wawasan, yang pada akhirnya generasi muda sinjai akan menjadi generasi yang bermartabat, bermoral dan juga berskill tinggi. Di sadari bahwa Generasi muda sendiri adalah sosok yang diharapkan nantinya menjadi pengganti dan pelanjut tongkat estafet pembangunan.

"Apa yang diperoleh dalam kegiatan ini juga dapat disebarluaskan dikalangan teman sesama siswa, teman pergaulan bahkan dalam lingkungan keluarga, sehingga harapan kita untuk menciptakan generasi muda berakhlak dan bermoral akan mendapat dukungan semua pihak, dan ini harus diyakini bahwa tanpa campur tangan dan kepedulian kita semua maka semuanya itu akan menjadi keniscayaan saja", Tegasnya.

Kemudian yang terpenting dari semua itu, lanjut Mansyur, adalah menumbuhkan kemauan pada diri untuk berubah kearah yang lebih baik. Nampak para pelajar dan generasi muda begitu antusias mengikuti setiap materi yang disajikan oleh narasumber, baik dari Kementerian Agama SulSel maupun dari pemerintah setempat. (**)


KSB Sumbar Pastikan Lolos Keputaran III Divisi I

Written By reportase chalik on 3 Nov 2010 | 19:55

SB - KSB Sumbar kembali memetik kemenangan dipartai ketiga mereka dalam lanjutan putaran II divisi I PSSI, setelah rabu sore tadi berhasil mempermalukan tim sedaerahnya Persebi Bima di Stadion Andi Bintang dengan skor telak 5-0 tanpa balas.

Tampil dengan full team, KSB Sumbar yang memang lebih diunggulkan pada pertandingan tersebut, pada kick off babak pertama langsung mengambil inisiatif untuk menggempur pertahanan Persebi, hasilnya pada menit ke 5 pertandingan babak pertama, Sadam Husain berhasil membuka kemenangan KSB Sumbar melalui gol yang diciptakannya, tidak lama berselang Imam Maulana berhasil menambah keunggulan menjadi 2-0 melalui gol yang diciptakan pada menit ke 15 dan kembali menambah golnya di menit 30 yang membawa KSB Sumbar Unggul 3-0.

Tidak puas dengan hasil tersebut, tim Asuhan S.Margono ini terus mengepung pertahanan Persebi dan alhasil pada menit ke 40, Rosi Noprihanis berhasil memanfaatkan umpan Jamroni menjadi gol keempat bagi KSB Sumbar, skor 4-0 bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, tempo pertandingan mulai sedikit menurun, namun jalannya pertandingan masih dikuasai oleh KSB Sumbar, bahkan pada menit ke 70 Rosi Noprihanis kembali menambah pundi golnya setelah berhasil mengecoh penjaga Gawang PErsebi, Mulyadin dan membawa Sumbar unggul 5-0.

Dengan hasil yang diraih KSB Sumbar ini, memuluskan jalan mereka untuk lolos keputaran III Divisi I mendampingi Perssin Sinjai yang kini masih kokoh dipuncak Klasemen Sementara Group E.

Sementara Persepar Palangkaraya yang menjadi saingan KSB Sumbar, nampaknya harus kehilangan kesempatan untuk melaju keputaran berikutnya, sebab dipertandingan akhir Kamis besok mereka akan menghadapi tim tuan rumah Perssin Sinjai, dimana Persepar harus mampu menang minimal 5-0 atas Perssin agar bisa unggul selisih gol atas KSB Sumbar. (**)

Penyerahan Ramperda Laporan PJP APBD Tahun 2009

SB - Rapat Paripurna DPRD Kab. Sinjai kembali digelar, dengan agenda Penyerahan Ranperda Laporan Pertanggung Jawaban Pelaksanaan (PJP) APBD tahun 2009.

Paripurna kali ini dipimpin oleh Ketua DPRD H. SUltani,SH, dihadiri oleh Wakil Bupati A.Massalinri Latief serta para unsur muspida, Sekretaris Daerah, Para Aisten dan Pimpinan SKPD serta Anggota DPRD Sinjai.

Setelah dilakukan penyerahan Ranperda PJP dari Ketua DPRD kepada Wakil Bupati, Rapat Paripurna diteruskan dengan mendengar pidato Bupati Sinjai yang dibacakan oleh Wakil Bupati diseputar pertanggung jawaban pelaksanaan APBD tahun lalu tersebut.

Dalam kesempatan itu Massalinri mengungkapkan bahwa PJP merupakan sebuah kewajiban pemerintah daerah yang diatur sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku sekaligus sebagai bentuk penjabaran sejauh mana peran pemerintah dalam melaksanakan program pembangunan yang dibiayai melalui APBD tersebut, Ranperda PJP ini telah dilalui dengan tahapan pembahasan, mulai dari tingkat komisi dengan mitra kerjanya sampai pada rapat gabungan komisi.

"Bagi pemerintah daerah berbagai masukan yang telah disampaikan oleh fraksi-fraksi yang ada di DPRD Sinjai, merupakan satu bahan kajian dalam upaya melakukan perbaikan-perbaikan demi kemajuan dimasa yang akan datang, hal tersebut tentunya positif bagi seluruh SKPD yang ada, agar pada pelaksanaan anggaran dimasa datang dapat lebih memperhatikan berbagai aspek dalam pengalokasian anggaran dimasing-masing bidang kegiatannya" Tambahnya.

Dengan apa yang telah dihasilkan melalui penganggaran APBD tahun lalu tersebut Massalinri mengharapkan agar tekad dan semangat dalam melanjutkan program-program pembangunan secara berkelanjutan dan semakin meningkat agar pembangunan yang dilaksanakan dari tahun ketahun dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat. (**)

PDAM Sinjai Merugi Rp. 60 Juta Perbulannya

SB - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sinjai terus merugi. Ini dampak belum naiknya tarif air minum yang semula direncanakan beberapa waktu lalu, Ungkap Kasubag Keuangan PDAM Sinjai, Suratman, ketika ditemui beberapa hari lalu diruang kerjanya.

Kerugian yang dialami PDAM Sinjai ini, karena biaya operasional lebih besar ketimbang pemasukan yang ada, sehingga setiap bulannya PDAM Sinjai harus mengeluarkan biaya tambahan minimal Rp. 60 Juta untuk menutupi kekurangan biaya operasional tersebut.

"Untuk biaya oprasional sendiri, itu mencapai Rp.240 juta perbulan, sementara pemasukan hanya Rp.180 Juta, artinya PDAM Sinjai merugi sampai Rp. 60 juta, jika kami kalkulasi selama setahun tentu kerugian mencapai ratusan juta", Jelas kata Suratman.

Diakuinya dalam kondisi yang seperti sekarang ini memang akan sangat sulit bagi PDAM untuk dapat memperoleh pendapatan yang bernilai keuntungan dari hasil pembayaran rekening pelanggan, ditambah lagi untuk saat ini pelanggan juga masih merasa kurang puas dengan kualitas air yang mereka nikmati dari PDAM Sinjai.

Sementara itu ditengah kerugian yang dialami oleh PDAM Sinjai, pelanggan mereka yang sehari-hari menikmati aliran air dari PDAM tersebut, masih sering mengeluh terkait dengan pelayanan yang diberikan oleh PDAM, baik itu masalah kualitas air yang sampai saat ini kurang bersih dikarenakan air berlumpur, sampai pada seringnya air tidak mengalir sampai beberapa hari.

Seperti yang terjadi saat air, kembali aliran air PDAM terhenti dikarenakan peralatan yang mereka gunakan untuk memompa air dari sungai itu terendam lumpur, sehingga menurut Suratman masyarakat kembali harus bersabar untuk beberapa hari sampai peralatan tersebut selesai diperbaiki.

"Beberapa hari ini, memang ada beberapa titik yang tidak teraliri air bersih, itu karena adanya perbaikan, jadi kami memohon kepada pelanggan untuk bersabar sampai menunggu perbaikan tersebut", Harapnya. (**)

Sekkab Wakili Bupati Hadiri Wisuda Sarjana STAIM

Written By reportase chalik on 2 Nov 2010 | 19:34


*STAIM Wisuda 307 Lulusannya Tahun Ini


SB - Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah (STAIM) Sinjai mewisuda 307 sarjana strata (S-1) dari jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) atau tarbiah dan Jurusan Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI) atau Dakwah.

Wisuda ke XV para sarjana itu berlangsung dalam rapat senat terbuka STAI Muhammadiyah Sinjai di Gedung Pertemuan Sinjai, Selasa (02/11), Jalan Persatuan Raya.

Ketua STAIM Sinjai, Drs. Muh. Judrah mengatakan, wisuda yang dilaksanakan ini bukan sekedar serimoni tetapi merupakan peristiwa penting yang menunjukkan berakhirnya tugas layanan dan asuhan secara formal.

"Dalam mengembangkan potensi atau menjadi insang yang bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berahlak mulia, berilmu dan siap mengamalkan ilmu sesuai dengan bidang keahlian masing-masing serta memiliki kemampuan hidup mandiri", Tambahnya.

Lebih dari itu kata dia, Wisuda adalah penanda awal tahap kehidupan seorang lulusan dalam merancang dan meniti karir. Dari 307 orang yang diwisuda pada tahun ini, berasal dari dua jurusan yang terdiri dari 288 sarjana pendidikan islam dari jurusan tarbiah dan 19 orang sarjana komunitas islam jurusan dakwah.

Selain itu, guna menunjang kompentensi bagi setiap lulusan, penambahan pengetahuan dan peluasan wawasan harus senantiasa berlangsung secara terus-menerus. "Kami juga berharap para wisudawan agar lebih pandai dan bijak dalam memanfaatkan pengalaman belajar dan hasil belajar demi keberhasilan khususnya dalam dunia kerja", Pintanya.

Koordinator Kopertais Wilayah VIII Sulampapua Prof. DR. H. Azhar Arsyat. M.Pd, mengajak para lulusan STAIM Sinjai untuk tidak berhenti hanya sampai pada gelar Strata Satu saja, akan tetapi meneruskan menuntut ilmu yang lebih tinggi lagi.

"Tidak perlu ada perasaan ragu, minder dan lain sebagainya dalam hal ilmu, sebab ilmu bisa diperoleh dimana saja dan kapan saja sepanjang hidup dan terpulang kepada pribadi masing-masing manusia", Harapnya.

Sementara itu, Sekkab Sinjai dalam sambutannya mengatakan, setelah wisuda ini, para lulusan yang menyandang gelar sarjana dapat mengaplikasikan ilmunya ditengah-tengah masyarakat.

"Apa yang selama ini diperoleh dibangku kuliah benar-benar dapat dimanfaatkan dalam kehidupan bermasyarakat, kita sadar bahwa sebagai generasi muda tentu akan menjadi motor penggerak perubahan ditengah masyarakat menuju ke alam yang lebih baik", Ungkap Sekkab mewakili Bupati Sinjai.

Dijelaskan, Visi Sinjai yakni Religius, Sehat Cerdas dan Sejahtera tidak akan dapat tercapai jika peran mewujudkan visi tersebut hanya dilakukan oleh Pemerintah saja, akan tetapi keterlibatan seluruh elemen masyarakat, termasuk didalamnya para lulusan STAIM Sinjai, akan turut menentukan arah dan keberhasilan kebijakan pemerintah tersebut.

Acara wisuda juga turut dihadiri Pimpinan Wilayah Muhammadiyah SulSel, KH. Burhanuddin Pagim, Ketua Badan Pelaksana Harian Perguruan Tinggi Muhammadiyah (BPH-PTM) Sinjai, Drs. Zainuddin Fatbang, Wakil Ketua DPRD, A. Muhtar Mappatoba dan utusan dari UIN Alauddin Makassar DR. Nurhidayat Muh. Said. M.Ag yang sekaligus membawakan Orasi Ilmiah.

Wisuda sarjana STAIM Sinjai berlangsung dengan hikamad yang juga dihadiri seluruh orang tua wisudawan dan wisudawati. (**)

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. REPORTASE CHALIK - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger