Aksi Donor Darah Kampus STAI Muhammadiyah

SB - Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR-PMI) Unit 001 Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah (STAIM) Sinjai melakukan aksi donor darah, Senin (17/21) lalu di Kampus STAIM Sinjai.

Kegiatan kemanusian yang hanya berlangsung setengah hari itu merupakan program kerja dari KSR PMI Unit 001 STAIM Sinjai yang dilaksanakan setiap tahunnya.

Ketua Panitia pelaksana, Nurul Himah yang ditemui Reporter Suara Bersatu (SB) membenarkan hal itu, Menurutnya, melalui kegiatan ini, setidaknya bisa membantu orang-orang yang membutuhkan darah.

Secara rutin, KSR PMI Unit 01 STAIM Sinjai selalu mengadakan aksi sosial donor darah setiap tiga bulan sekali dengan kerjasama Unit Transfusi Darah (UTD) Cabang Rumah Sakit Umum Daerah Sinjai.

"Semenjak UTDC RSDU Sinjai ada, kita tidak lagi kerjasama dengan UTD Cabang Bulukumba", Terangnya. hasil dari kegiatan donor darah kampus ini akan diserahkan kepada UTDC RSD Sinjai.

"Jadi setelah aksi ini, darah yang terkumpul dari target yang diharapkan sekitar 20 kantong darah tersebut, akan kami serahkan kepada UTDC RSD Sinjai", Jelas Nurul yang juga sebagai mahasiswa STAIM.

Salah seorang mahasiswa Jurusan PAI yang enggan disebut namanya mengaku sudah beberapa kali mendonorkan darahnya dengan semata hanya untuk menolong atau membantu sesama yang membutuhan darah.

"Ini saya kakukan karena kasihan kepada mereka, jadi selain untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan darah, kita juga mendapat pahala", Ujaranya usai di donor.

Para pendonor, selain dari mahasiswa dan KSR PMI Unit 001 STAIM Sinjai, juga sebagian dari kalangan pelajar SMA dan Instansi yang juga ikut serta. (**)

169 Kafila Ikuti MTQ Tingkat Kecamatan Bulupoddo

SB - Wakil Bupati Sinjai, Andi Massalinri Latief membuka secara resmi penyelenggaraan Musaqah Tilawatil Qur'An (MTQ) ke IV Tingkat Kecamatan Bulupoddo, Senin (17/01) malam di lapangan sepak bola desa tompobulu.

Pembukaan MTQ yang ditandai dengan pemukulan gendang oleh Wakil Bupati, juga turut dihadiri Ketua DPRD Sinjai, H. Sultani, Kepala Kantor Kementerian Agama Sinjai, Drs. H. Hamzah Junaid, Camat Bulupoddo, A. Adhea Syamsuri, Muspika dan Para kepala desa serta sejumlah tokoh masyarakat.

Ketua panitia, Drs. Bahtiar yang juga selaku Kepala KUA Bulupoddo mengatakan, selain sebagai sarana pembinaan, MTQ ini juga bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) melalui pelaksanaan MTQ.

"Pelaksanaan MTQ kali keempat untuk tingkat kecamatan bulupoddo tahun ini akan berlangsung selama sepekan hingga 23 Januari mendatang dengan harapan dapat berjalan efektif dan efesien", Tambahnya.

Adapun jenis cabang yang diperlobakan, antara lain tilawah, Afalan 1 jus, qasida rebana dan lain-lain yang dikuti sekitar 169 Qary dan Qaryah dari 7 desa yang ada di kecamatan tersebut.

Sambutan Hamzah Junaid bahwa MTQ yang merupakan agenda tahunan ini tidak hanya dilaksanakan ditingkat kecamatan, namun berjenjang hingga ditingkat nasional. Olehnya itu apa yang menjadi tujuan dalam kegiatan ini dapat tercapai.

"Kami juga minta, agar kegiatan seperti ini tidak hanya dilaksanakan ditingkat kecamatan atau ditingkat kabupaten saja, namun juga harus dimasing-masing desa dan kelurahan demi terwujudnya masyarakat yang religius", Harap Kepala Kantor Kementerian Agama Sinjai.

Hal yang perlu diketahui, MTQ dilaksanakan dengan maksud untuk meningkatkan baca tulis alguran, kemudian bagaimana supaya mansyarakat bisa menghayati, memahami dan mengamalkan isi kandungan alguran tersebut.

Sementara itu, Wakil Bupati mengatakan dengan MTQ dan kegiatan keagaman lainnya berarti masyarakat telah memberikan andil dalam pembangunan bidang keagamaan sebagai bagian dari tripilar pembangunan Daerah Kabupaten Sinjai, selain pendidikan dan kesehatan.

Kegiatan MTQ yang memiliki makna yang sangat dalam ini bukan hanya sekedar untuk menjadi juara atau mencari yang terbaik, namun lebih dari itu yakni untuk menanamkan kepada masyarakat utamanya generasi muda akan kecintaan membaca alguran dan mengaplikasikannya.

Dengan demikian menurutnya akan terbentuk masyarakat religius yang mampu menselaraskan, menyeimbangkan dan mensingkronisasikan antar pembangunan fisik dengan pembangunan mental rohani.

"Dengan adanya keselarasan, keserasian dan keseimbangan dalam pelaksanaan pembangunan daerah, maka akan tercipta kepemerintahan yang baik yang menciptakan hubungan yang sinergitas dan konstruktif antar pemerintah, masyarakat dalam upaya mendukung pencapaian hasil-hasil pembangunan yang lebih maksimal", Jelas Massalinri Mewakil Bupati.

Dalam sambutannya ia mengajak seluruh masyarakat, agar MTQ ini dapat dijadikan sebagai moment untuk lebih memaksimalkan usaha membangun sinjai yang lebih maju dan unggul dari daerah lain yang dilandasi dengan iptek dan imtak.

"Semoga kegiatan ini berjalan sukses hingga akhir pelaksanaan, dan menghasilkan Qary dan Qaryah terbaik yang nantinya dapat mengangkat nama kabupaten Sinjai pada even yang lebih tinggi", Pintanya. (**)

Sekkab Sinjai Tutup MTQ Tingkat Kec. Tellulimpoe

SB - Musaqah Tilawatil Qur' an (MTQ) ke V Tingkat Kecamatan Tellulimpo resmi ditutup oleh Bupati dalam hal ini diwakili oleh Sekkab Sinjai, Drs. Mansyur A. Yacub. M.Si, Minggu (15/01) Pekan kemarin, di Lapangan Sepak Samaturue.

Acara penutupan juga dihadiri Asisten Ekonomi Pembangunan Setdakab Sinjai, H. Muhlis Isma, SE. M. Si, Kepala Kantor Kementeria Agama Sinjai, Drs. H. Hamzah Junaid, Camat Tellulimpoe, Jabir Burung, Tripika Kecamatan, Kepala KUA Tellulimpoe serta tokoh masyarakat dan agama.

MTQ yang digelar selama sepekan itu, diikuti oleh seluruh desa dan kelurahan Se-Kecamatan Tellulimpoe. Mengawali sambutannya Mansyur A. Yacub menyampaikan ucapan terimakasih kepada masyarakat tellulimpoe yang telah memberikan perhatian yang sangat besar pada peninggkatan syiar islam yang diaplikasikan dalam bentuk pelaksanaan kegiatan keagamaan seperti MTQ.

"Bagi pemkab Sinjai tekat yang kuat untuk terus mendorong dan memajukan aktifitas pembangunan sosial keagamaan telah menjadi prioritas utama pembangunan yang kita dicanangkan dalam pilar pembangunan sinjai", Tambahnya.

Dengan semangat kehidupan keagamaan yang baik akan melahirkan masyarakat dan generasi muda sinjai yang memiliki landasan keimanan dan ketaqwaan yang kokoh sebagai modal dasar pembangunan. Pemahaman seperti ini penting katanya, sebab di Kabupaten Sinjai tidak hanya melahirkan generasi yang cerdas dan sehat tetapi dimana kita merindukan generasi dan masyarakat yang berakhlakul karimah serta memiliki etos kerja yang tinggi.

Dengan demikian menurutnya, Generasi yang sehat, cerdas, berakhlakul karimah serta beretos kerja yang tinggi akan menjadi sumber kemajuan dan kesejahteraan yang sejalan dengan nilai-nilai Al Qur'an.

"Untuk itupulalah mari kita dukung selalu gerakan pemberantasan buta aksara Al Qur'an karena kita semua yakin bahwa dengan membumikan Al Qu'an sebagai pedoman hidup untuk meraih keselamatan dunia adan akhirat akan lahir masyarakat yang damai, tertib, teratur dan menjadi modal utama bagi kita semua dalam melaksanakan aktifitas kehidupan sosial, pembangunan dan pemerintah daerah", Harapnya.

Dalam sambutannya, Sekkab pun menyampaikan ucapan terimakasih kepada para peserta yang berprestasi. "Selamat kepada yang berprestasi semogah apa yang sudah diraih dalam kegiatan ini dapat dipertahankan dan lebih dikembangkan, kemudian bagi yang belum berhasil supaya tidak berkecil hati, teruslah berlatih dan tanamkan dalam diri bahwa anda pun bisa meraih penghargaan yang terbaik", Tegasnya.

Selain untuk mengamalkan Al'Quran, kegiatan ini juga merupakan salah satu ajang seleksi pada pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten yang rencananya bakal dihelat pada April mendatang.

MTQ Tingkat Kecamatan Tellulimpoe yang digelar dengan berbagai cabang yang dilombakan itu, berjalan sukses hingga akhir pelaksanaan kegiatan, semua ini tidak lepas dari dukungan semua pihak termasuk masyarakat itu sendiri. (**)

Pedal'S Akan Penuhi Undangan Solid Luwu

SB - Pecinta Sepeda Lama Sinjai (Pedal'S) dijadwalkan mengikuti kegiatan yang akan digelar Solidaritas Ontel (Solid) Luwu di Kabupaten Luwu pada, 22-23 Januari mendatang.

Kegiatan tersebut merupakan rangkaikan peringatan hari perjuangan rakyat Luwu, ungkap Humas Pedal's Sinjai, Zainal Ridwan, ketika ditemui Selasa (10/01) siang.

Menurutnya bukan hanya pedals, namun seluruh pecinta ontel atau club sepada lama yang ada di SulSel juga turut diundang guna memeriahkan peringatan hari perjuangan rakyat luwu tersebut. "Kita diundang dan undangan itu akan kita penuhi", Katanya.

"Ini juga merupakan sebagai bentuk silaturahmi, selain itu sekaligus kunjungan balasan setelah sebelumnya Solidaritas ontel Luwu melakukan kunjungan Ke Kabupaten Sinjai", Tambahnya. Ada beberapa item kegiatan yang akan dikuti disana nantinya seperti pawai sepeda ontel keliling koto.

Lebih lanjut dikatakan, jumlah anggota Pedal's yang akan diberangkatkan sekitar 30 orang dan rencananya akan dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Sinjai, H. Sultani. SH bersama Ketua Pedal'S. Nazaruddin Taha.

"Insyaallah jika tidak ada halangan maka rombongan dari kabupaten sinjai akan dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Sinjai", Tuturnya.

Segala persiapan pemberangkatan sudah dilakukan dengan harapan semuanya dapat berjalan lancar. "Semoga dengan kegiatan ini, rasa kebersamaan antara sesama pecinta sepeda lama dapat lebih terbangun lagi", Harapnya (**)

Bupati Buka Perkemahan HAB Ke-56

SB - Kantor Kementerian Agama Sinjai menggelar kegiatan perkemahan dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti (HAB) ke 56, yang jatuh pada 3 Januari 2011. Kegiatan tersebut dimulai, Jumat (31/12) Pekan kemarin di bumi perkemahan Lapangan Sinjai bersatu.

Bupati, Andi Rudiyanto Asapa dalam sambutannya mengatakan, perkemahan yang dilaksanakan ini, sebuah kegiatan yang tepat khususnya bagi siswa-siswi sekolah MI, MTs dan MA yang ada di Sinjai.

"Sebagaimana yang sering kita lihat, bahwa saat pergantian tahun masehi, generasi muda kita larut dalam kegiatan hura-hura, meluapkan kegembiraan hingga dalam beberapa hal melampaui batas dan bahkan ada beberapa kejadian yang mengarah ketindak criminal", Tambahnya.

Perilaku seperti ini sudah mewabah dan bahkan menjadi tradisi dikalangan anak muda termasuk didaerah ini. Untuk itu, tegasnya perlu ada langkah-langkah ataupun kegiatan yang dapat mengarahkan mereka ke-kegiatan yang positif dan berdaya guna yang salah satunya adalah dengan kegiatan perkemahan seperti ini.

"Dengan kegiatan perkemahan, kita dapat membentuk watak generasi muda menjadi generasi yang mandiri, bertanggungjawab, inovatif, memiliki rasa kebersamaan dan rasa kekeluargaan yang tinggi, kreatif, cekatan serta selalu menjaga tali ukhuwah dan silaturahmi serta disiplin", Katanya dihadapan seluruh undangan yang hadir.

Bupati menambahkan, sebagai generasi muda tentu sangat diharapkan menjadi generasi penerus cita-cita perjuangan dan pembangunan daerah, bangsa dan negara. Pembangunan daerah, bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja namun juga seluruh elemen masyarakat.

"Mari kepada masyarakat dan seluruh elemen yang ada untuk saling bahu-membahu mewujudkan tujuan pembangunan daerah yang kita cintai ini", Harapnya.

Visi Pembangunan daerah "Sinjai religius, cerdas, sehat dan sejahtera", hendaknya dapat menjadi acuan bersama dalam melaksanakan setiap program kegiatan. Kemudian, Kemampuan dan potensi terbaik yang dimiliki oleh masyarakat setidaknya dapat diarahkan untuk membangun sinjai menjadi maju dan bisa bersaing dengan daerah lain dalam segala bidang.

"Kita satukan tekat, tingkatkan persatuan dan kesatuan, perkuat ukhuwah, bina silaturahmi untuk menciptakan sinjai menjadi daerah yang maju, unggul serta dilindungi oleh Allah SWt", Pinta Rudiyanto diakhir sambutannya.

Saat pembukaan, juga hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Sinjai, Drs. H. Hamzah Junaid beserta jajarannya, sejumlah SKPD Lingkup Pemkab Sinjai juga nampak hadir. Perkemahan pramuka yang digelar selama tiga hari, diikuti ratusan peserta dari berbagai sekolah madrasah yang ada di sinjai. (**)