Pages

Home » » Sekkab Harapkan Sinjai Bebas Narkoba

Sekkab Harapkan Sinjai Bebas Narkoba

Written By reportase chalik on 24 Des 2010 | 01:44

*Pencegahan, Penyalagunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Dapat Dilakukan Secara Terpadu

SB - Sinjai dalam beberapa tahun ini, kini juga telah berada dalam siklus penyebaran narkoba, dan yang merimiskan hati kita bahwa mereka yang terlibat itu ada beberapa orang yang terpandang dan berpendidikan. Sebuah kenyataan pahit namun harus diterima dan menjadi sebuah cacatan yang harus diperbaiki pada tahun-tahun yang akan datang.

Ungkap Sekkab Sinjai, Drs. Mansyur A. Yacub. M. Si ketika membuka kegiatan sarasehan pencegahan, pemberantasan, penyalagunaan dan peredaran gelap narkoba, Rabu (22/12) yang diselenggarakan oleh Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Sinjai di Aula Mapolres Sinjai.

"Acara yang digelar diakhir tahun ini, patut kita dukung bersama, karena masalah narkoba adalah sebuah masalah yang sangat krusial dan tidak lagi memilih tempat, umur, strata sosial, namun semuanya telah menjadi bagian dari narkoba ini sehingga perlu kepedulian kita semua untuk memberikan perhatian yang serius pula terhadap penyalagunaan narkoba tersebut", Kata Sekkab mewakili Bupati Sinjai.

Fakta-fakta penyalagunaan narkoba yang telah terungkap selama ini, mungkin hanya dari beberapa kasus yang ada dilapangan. "Kita tidak boleh menganggap bahwa di sinjai ini hanya itu saja perilaku penyalagunaan narkoba, tetapi mungkin saja masih ada yang belum kita ketahui", Tambahnya.

Dijelaskan, UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, telah memberikan gambaran yang jelas tentang bagaimana upaya maksimal yang dilaksanakan untuk menangkal makin maraknya peredaran gelap narkoba ini. Hukuman yang setimpal dan ganjaran yang berat telah ditetapkan guna memberikan efek yang besar terhadap para pelaku penyalagunaan narkoba.

"Hal yang perlu dicermati bahwa narkoba telah menyeret generasi muda kita ke lemba kehancuran, bahkan melihat angka grafik pemakai narkoba saja, ternyata generasi muda kita mendominasinya dengan angka yang cukup signifikan", Lanjutnya.

Hal ini kata dia, perlu ditekan jangan sampai terjadi peningkatan secara terus menerus, yang pasti perlu disadari bahwa generasi muda adalah generasi yang diharapkan dapat menjadi generasi pelanjut tongkat estafet pembangunan. Untuk itu upaya menghadapi bahaya narkoba ini harus dilaksanakan secara terpadu dengan melibatkan seluruh stekholder dan elemen masyarakat yang ada.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, kewaspadaan akan semakin meningkat, bukan hanya aparat kepolisian atau unsur penegak lainnya namun juga semua sektor yang ada dapat memberikan perhatian serius dalam upaya pencegahan, penyalagunaan dan peredaran gelap narkoba.

"Harapan kami bersama bahwa di tahuan 2011nanti dan tahun-tahun selanjutnya, angka penyalagunaan narkoba di Sinjai dapat mengalami grafik penurunan dan jika perlu sinjai menjadi daerah yang bebas narkoba", Tuturnya.

Sementara Kapolers Sinjai, AKBP. Totok Tribowo dalam materinnya menjelaskan Narkoba adalah bahan zat yang jika dimasukkan dalam tubuh manusia baik secara oral, diminum, dihirup, maupun disuntikkan dapat mengubah pikiran termasuk suasana hati atau perasaan dan perilaku seseorang.

"Itulah Narkoba juga dapat menimbulkan ketergantungan (adiksi) fisik dan psikologis", Tambahnya. Sesuai dengan UU narkoba maka setiap orang yang tanpa hak atau melawan hukum menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman, akan dipidana dengan hukuman penjara paling singkat empat tahun.

"Tidak hanya itu namun termasuk orang yang tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman, juga akan dipidana penjara paling singkat empat tahun", Katanya.

Selain Kapolres, pembicara lainnya adalah Direktur RSUD Sinjai A.Suryanto Asapa (Dari aspek Kesehatan), Kemudia dari aspek agama dibawakan oleh Drs. H. Abd. Hamid DM Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kab. Sinjai.

Kegiatan ini diikuti sekira 100 peserta baik petugas puskesmas, tokoh agama, masyarakat, organisasi pemuda, penyuluh agama, guru BP maupun Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang ada di sinjai. (**)
Share this article :

0 komentar:

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. REPORTASE CHALIK - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger